Komisi II Pertanyakan Legalitas PT Bukit Baiduri Energi

jpnn.com - TENGGARONG – Komisi II DPRD Kutai Kartanegara, Kalimanta Timur mempertanyakan legalitas PT Bukit Baiduri Energi yang meninggalkan kewajiban reklamasi pascatambang.
Anggita Komisi II DPRD Kukar Alif Tuladi secara tegas mempertanyakan tahapan yang sudah dilakukan perusahaan. Sebelumnya, PT Bukit Baiduri Energi tak melakukan reklamasi karena penggunaan air kolam untuk irigasi.
Jika penggunaan kolam tambang tidak sesuai prosedur, ia menyebut sikap perusahaan adalah illegal. Apalagi sudah ada dua korban jiwa akibat keberadaan lubang tambang yang PT BBE di Desa Bukit Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang tersebut.
"Tidak bisa perusahaan langsung mengklaim pembiaran kolam karena keinginan warga. Sejauh ini sampai mana prosedur legalitasnya. Lalu siapa yang menyetujui? Itulah yang harus jelas," kata Alif, Selasa (29/3) kemarin.
Sebelumnya, dua remaja meninggal karena tenggelam di kolam eks tambang PT BBE, Rabu (23/3) lalu. Mereka ialah Diki Aditya Pratama dan Noval Fajar Slamet Riyadi. (qi/waz/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki