Komisi III DPR Apresiasi Nataru Tanpa Teror

"Sinergitas Polri dengan TNI maupun pemerintah daerah sangat bagus menjaga kamtibmas saat Nataru,” ungkapnya.
Selain terorisme dan anarkistis, Sahroni juga memberikan penilaian positif atas antisipasi terkait peredaran narkoba yang dilakukan Polri maupun Badan Narkotika Nasional (BNN).
Keberhasilan Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri menggagalkan penyelundupan 158 kilogram sabu-sabu jaringan internasional Nigeria-Jakarta, dan penangkapan pengedar satu kg sabu-sabu oleh Polres Jakarta Barat jelang Nataru merupakan bukti Polri juga mengantisipasi pergerakan para pelaku yang ingin memanfaatkan momentum pergantian tahun.
Demikian pula BNN, selain melakukan penindakan di berbagai wilayah juga gencar melakukan razia penyalahgunaan narkoba di tempat-tempat hiburan yang ditengarai dapat dijadikan lokasi para pelaku mengedarkan narkoba.
Menurut Sahroni, para pelaku penyelundupan maupun pengedar narkoba kerap memanfaatkan momentum tertentu, seperti pergantian tahun, karena berpikir fokus penegak hukum akan terbagi ke antisipasi pengamanan.
"Polri dan BNN membuktikan mampu mengantisipasi dan meminimalisir pergerakan para pelaku yang berupaya menggunakan celah momentum tersebut,” katanya. (boy/jpnn)
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengapresiasi situasi keamanan perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yang berjalan kondusif tanpa adanya gejolak berarti, khususnya terorisme dan radikalisme.
Redaktur & Reporter : Boy
- Soal Tanaman Kratom, Menteri Pigai Singgung RUU Narkotika
- Viral Dokter Kandungan Diduga Lecehkan Pasien, Ahmad Sahroni Beri Ultimatum
- Ahmad Sahroni Minta Nasib ART Dipikirkan dengan Matang
- Komentar Sahroni Soal Penanganan Kasus Penganiayaan ART di Jakarta Timur
- Polres Jaktim Tangkap Pasutri Penganiaya ART, Sahroni Mengapresiasi
- Hakim Terjerat Kasus Suap Lagi, Sahroni Mendorong Reformasi Total Lembaga Kehakiman