Komisi III Minta Propam Polri Usut Kerusuhan Tamansari
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Arsul Sani menyayangkan peristiwa kerusuhan akibat penggusuran rumah warga di RW 11, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (12/12).
Wakil ketua MPR itu mengatakan kasus-kasus penggusuran yang kemudian menimbulkan kerusuhan itu harus jadi bahan evaluasi.
"Kalau itu melibatkan Polri ya harus dijadikan evaluasi dari atasan langsung satuan Polri yang bersangkutan," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (13/12).
Dia menambahkan, kalau petugas dari Polresta Bandung yang berbuat, maka Kapolda Jabar Irjen Rudy Suhfariadi harus melakukan evaluasi apakah ada pelanggaran standar operasional prosedur atau tidak.
"Kenapa kok sampai terjadi keributan? Saya juga menyaksikan video yang viral itu," ungkap sekjen PPP itu.
Dia menegaskan bahwa Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri juga harus turun tangan. "Itu penyebabnya apa, saya kira itu harus diusut tuntas Divisi Propam perlu juga turun," katanya. (boy/jpnn)
Anggota Komisi III DPR Arsul Sani menyayangkan peristiwa kerusuhan akibat penggusuran rumah warga di RW 11, Kelurahan Tamansari,
Redaktur & Reporter : Boy
- Apa Motif 18 Polisi Peras Penonton DWP? Propam Sita Rp 2,5 Miliar
- 18 Polisi Terduga Pemeras Penonton DWP Mencoreng Institusi, Kompolnas Minta Polri Tegas
- Soroti Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Lewat Pernikahan, Sahroni: Logika Keliru
- Beredar Informasi Pelaku Penganiayaan di Toko Roti Sakit Jiwa, Polisi Jangan Langsung Percaya
- Karyawati Korban Penganiayaan Anak Bos Toko Roti Ungkap Fakta Ini di DPR
- Sahroni Anggap Fenomena Kasus Viral sebagai Evolusi Siskamling