Komisi PRK MUI Gelar Webinar Nasional Cegah Stunting
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga Majelis Ulama Indonesia (KPRK-MUI) menggelar Webinar Nasional Pencegahan Stunting pada Rabu, (30/6).
Webinar ini digelar bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) dalam rangka memeringati Hari Keluarga Nasional 2021.
Selain dilaksanakan secara virtual, webinar dengan tajuk 'Keluarga Muslim Sehat, Generasi Kuat Sejahatera' ini juga disiarkan secara langsung melalui official akun YouTube TV MUI.
Ketua Komisi PRK MUI, Dr Siti Ma’rifah menjelaskan pentingnya webinar ini demi meningkatkan pengetahuan gizi seimbang bagi masyarakat untuk mencegah terjadinya stunting.
Siti menyebut stunting berisiko melemahkan daya imunitas, juga menghambat pertumbuhan fisik dan menghambat perkembangan kognitif yang akan berpengaruh pada tingkat kecerdasan dan produktivitas anak di masa depan.
"Melihat dampak stunting yang serius, penting dilakukan upaya-upaya untuk mencegah stunting agar bisa tercipta generasi masa depan yang berkualitas, kuat, sehat lahir dan batin, serta tumbuh dan berkembang optimal," tutur Siti.
Seperti dengan melakukan intervensi gizi pada seluruh anggota keluarga yang mencakup suami, istri, dan anak, sebagaimana yang tertuang dalam UU Nomor 52 tahun 2009.
"Mencegah stunting berarti juga mencegah generasi yang lemah dan mempersiapkan generasi umat yang kuat seperti dalam perintah Alquran Surat An-Nissa ayat 9," kata Siti.
Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga Majelis Ulama Indonesia (KPRK-MUI) menggelar Webinar Nasional Pencegahan Stunting pada Rabu, (30/6).
- Sikap Tegas MUI terhadap Langkah-Langkah Presiden Prabowo
- Founder Komunitas Literasi Digital Nusantara Ajak Generasi Muda Terus Berinovasi
- Lemhannas & MUI Teken Nota Kesepahaman Pemantapan Nilai Kebangsaan
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Resmikan Bale Karesmen
- Mendagri Tito Ungkap Ada Program Stunting Anggarannya Rp 10 M, tetapi Sampai ke Rakyat Rp 2 M
- Salurkan 32.000 Telur untuk Ratusan Anak Terindikasi Stunting