Komisi V DPR RI Ingatkan Potensi Tingginya Biaya Distribusi Panen Food Estate
Selasa, 09 Februari 2021 – 10:43 WIB
Seperti diketahui proyek food estate dilakukan untuk mengantisipasi krisis pangan yang diperingatkan FAO. Program lumbung pangan digarap di lahan seluas 62.750 hektare. Namun pada tahap awal, pengembangan food estate difokuskan seluas 30 ribu hektare pada tahun ini di Kabupaten Pulang Pisau dan Kabupaten Kapuas.(antara/jpnn)
Ketua Komisi IV DPR RI Sudin mengingatkan Kementerian Pertanian (Kementan) pada potensi tingginya biaya logistik distribusi hasil panen lumbung pangan atau food estate di Kalimantan Tengah (Kalteng).
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
BERITA TERKAIT
- Andi Amran Sebut Kalsel Berpotensi Produksi 5 Juta Ton Padi
- Tinjau Bendungan Ameroro di Konawe, Mentan Amran Dorong Produktivitas Pertanian Meningkat
- Kementan-Pupuk Indonesia Teken Kontrak Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Subsidi di 2025
- Pupuk Subsidi 2025 Dialokasikan Rp 46,8 T, Mentan Amran Pastikan Distribusi Tepat Sasaran
- Pupuk Indonesia & Kementan Berkolaborasi, Siap Salurkan Pupuk Bersubsidi Awal 2025
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru