Komisi X DPR Optimis Venue ASEAN Games Rampung Tepat Waktu
jpnn.com, PALEMBANG - Beberapa venue untuk even ASEAN Games di Kota Palembang, Sumatera Selatan, diyakini bisa dirampungkan tepat waktu.
Pengerjaan pembangunan dan infrastrukturnya terus dilakukan untuk mengejar waktu yang tersisa.
Demikian terungkap saat delegasi Tim Kunjungan Kerja Komisi X DPR RI melihat dari dekat progres pembangunan beberapa venue di Stadion Jakabaring, Palembang, Selasa (2/5/2017).
Wakil Ketua Komisi X Ferdiansyah optimistis Palembang mampu menjadi tuan rumah ASEAN Games tahun 2018 mendatang.
Dikatakannya, Palembang masih memiliki waktu 16 bulan untuk menyelesaikan seluruh venue yang akan menjadi tempat pertandingan ASEAN Games.
“Kami optimis akan terselesaikan pada akhir tahun. Kami sudah melihat lapangan menembak yang sudah ada perkembangan sampai sekarang sebesar 29 persen,” jelas anggota DPR dapil Jawa Barat XI ini.
Lebih lanjut, Politisi Partai Golkar tesebut berharap venue dicabang olahraga lainnya bisa diselesaikan pada awal tahun 2018 sekaligus bisa dilakukan test event.
“Test even itu untuk melihat kesiapan cabang olahraga yang dipertandingkan. Kami yakin Pemerintah Sumatera Selatan punya semangat untuk menyelesaikan semua itu,” ujarnya.
Ferdi juga meminta adanya perhatian dan pendampingan dari pemerintah pusat untuk mempercepat penyelesaian venue.
“Oleh karena itu, kami harap, melalui rapat dengan Kemenpora, supaya ada pendampingan secara intensif dan lebih matang dalam proses pengembangan Jakabaring,” tutupnya. (adv/jpnn)
Beberapa venue untuk even ASEAN Games di Kota Palembang, Sumatera Selatan, diyakini bisa dirampungkan tepat waktu.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi di Solok Selatan: Menunggu Implementasi Revolusi Mental Polri
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- SHP Pemprov Bali Belum Dicoret dari Daftar Aset, Wayan Sudirta DPR Minta Penjabat Gubernur Taati Hukum
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Komisi III DPR Menghadapi Dilema dalam Memilih Pimpinan dan Dewas KPK, Apa Itu?