Komite Sekolah Harus Diperkuat
Selasa, 04 Oktober 2011 – 20:26 WIB
JAKARTA—Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Febri Hendri mengatakan sebaiknya komite sekolah semakin diperkuat. Hal ini dinilai penting karena semakin maraknya mafia atau oknum tidak bertanggung jawab yang rawan berkeliaran di sepanjang pelaksanaan proyek rehabilitasi atau perbaikan gedung sekolah.
Komite sekolah tersebut, tentunya juga harus didukung oleh warga sekolah lainnya. Antara lain, orang tua murid, dan masyarakat di sekitar sekolah. “Proyek rehabilitasi ini sangat rawan sekali. Ini harus diperhatikan dengan seksama,” ungkap Febri di Jakarta, Selasa (4/10).
Dengan begitu, Febri menyarankan agar dilakukan suatu audit social. Maksudnya, lanjut Febri, audit yang dilakukan oleh warga sekolah, terhadap anggaran dan bukti-bukti pertanggungjawaban. Pasalnya, hingga saat ini hal tersebut yang kerap menjadi masalah di sekolah. “Dan ini kan juga proyek-proyek di sekolah, proyek pembangunan dan segala macam. Itu harus dilakukan dan semua dokumen keuangan harus dibuka,” tukasnya.
Lebih dari itu, Hendri juga menilai, jika Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) tidak melibatkan warga sekolah dan tidak terbuka dalam hal dokumen keuangan dan dokumen lain yang terkait proyek tersebut, maka program rehabilitasi sekolah bisa dikatakan hanya sebuah program pencitraan.
JAKARTA—Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Febri Hendri mengatakan sebaiknya komite sekolah semakin diperkuat. Hal ini dinilai penting
BERITA TERKAIT
- Mendikdasmen: Gelar Hasil Karya Buka Peluang Peserta Didik Mendapat Pendidikan Bermutu
- Guru Agama Bingung, Kemenag & Kemendikdasmen Lepas Tangan soal Tunjangan Sertifikasi
- Wisuda ke-7 i3L, 180 Lulusan Siap Melangkah ke Dunia Profesional
- Gelar Perayaan Natal 2024, Untar: Simbol untuk Menciptakan Kebersamaan
- IGC Perkenalkan Pendidikan Karakter Melalui Program Makanan Bergizi di Sekolah
- Wamen Stella Cristie Dorong Insentif Dosen untuk Penelitian