Komitmen Dukung Program Prabowo, Menhut & Mentan Tanam Padi Gogo di Lahan Kering

Komitmen Dukung Program Prabowo, Menhut & Mentan Tanam Padi Gogo di Lahan Kering
Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni (tengah) di Indramayu, Jawa Barat, Selasa (4/2) ini. Supplied for JPNN online.

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni melakukan penanaman serentak argoforestri pangan lahan kering dan Multy Purpose Tree Species (MPTS) di Indramayu, Jawa Barat, Selasa (4/2).

Raja Juli melakukan penanaman bersama Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman dengan tujuan mendukung swasembada pangan seperti cita-cita Presiden RI Prabowo Subianto.

"Kami memiliki komitmen yang tidak akan pernah luntur, bahkan semakin membara untuk mewujudkan perintah Pak Pesiden untuk swaspada pangan," ujar dia dalam keterangan persnya, Selasa.

Eks Wakil Kepala Otorita IKN itu mengatakan Kemenhut siap membantu Kementan demi mencapai swasembada pangan.

Toh, kata Raja Juli, Kemenhut memiliki nomenklatur soal hutan cadangan pangan, energi, dan air yang dari kajian bisa ditanami padi gogo seluas 1,1 juta haktere.

"Oleh karena itu ketika saya masuk diperintah oleh pak presiden untuk memaksimalkan fungsi hutan maka kami menemukan ada 1,1 juta hektar yang berpotensi untuk ditanam padi gogo dengan cara agroforestri," ujar Raja Juli.

Dia mengatakan penanaman di hutan cadangan bukan dengan menebang pohon atau membuka lahan melalui membabat tanaman.

Menurut dia, penanaman di hutan cadangan justru merevitalisasi dan mereboisasi rimba yang terdegradasi akibat pembalakan liar pada masa lalu.

Menhut Raja Juli Antoni di Jawa Barat, Selasa (4/2), melakukan penanaman demi mendukung program Prabowo Subianto.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News