Komitmen MPMX Untuk Terus Melanjutkan Program Rehabilitasi Mangrove
jpnn.com, JAKARTA - PT. Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) bersama entitas anak MPM Honda Jatim yang beroperasi di Jawa Timur dan NTT, berkomitmen untuk terus menjaga dan melestarikan lingkungan.
Program Rehabilitasi Mangrove di Muara Sungai Kali Terang, Desa Golo Sepang, Boleng, Manggarai Barat, NTT merupakan upaya nyata perusahaan dalam menjaga kelestarian lingkungan dengan menanam pohon mangrove.
Penanaman bibit mangrove itu dihadiri oleh Komisaris MPMX Danny Walla dan Group CFO MPMX Beatrice Kartika, beserta para penggiat mangrove, Aparat Desa dan Kecamatan, serta tokoh masyarakat di Desa Golo Sepang.
Pada kesempatan itu, MPM Honda menanam 30.000 bibit mangrove di lahan seluas 3 hektare.
Program tersebut telah dimulai sejak 2022. Hingga saat ini, sudah ada total 60.000 bibit mangrove ditanam di lahan seluas 6 hektare di area konservasi mangrove MPM.
Program rehabilitasi mangrove diinisiasi MPMX melalui berbagai tahapan, untuk memastikan bahwa lokasi dan penerima manfaat merupakan target tepat.
Program keberlanjutan ini dilakukan melalui pembibitan mangrove secara mandiri, dan membangun kawasan konservasi serta ekowisata mangrove untuk mengajak masyarakat kenal dan peduli akan tanaman tersebut.
Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Indonesia memiliki sekitar 3,3 juta hektare hutan mangrove, yang merupakan 22,6 persen dari total mangrove dunia.
PT. Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) bersama entitas anak MPM Honda Jatim terus melanjutkan program Rehabilitasi Mangrove, dan kali ini di NTT
- Realisasikan TJSL, Pelindo Gelar Kick Off Rehabilitasi Mangrove 2024
- Metode Buispot Dinilai Efektif untuk Penanaman Mangrove di Balikpapan
- Semester I 2024 Moncer, MPMX Bukukan Laba Bersih Rp 327 Miliar
- Aksi Kolaboratif FINNS untuk Melestarikan Ekosistem Mangrove di Bali
- MPMX Raih Pendapatan Capai Rp13,9 triliun
- Kuartal I 2024, Laba Bersih MPMX Meningkat jadi Sebegini