Komitmen Paiton Energy Mengedukasi Gaya Hidup Berkelanjutan Kepada Generasi Muda
jpnn.com, JAKARTA - Bagian dari pendidikan kelestarian lingkungan dan pengelolaan sampah berkelanjutan, PT. Paiton Energy (PE) kembali mengundang anak-anak dari panti asuhan Muhammadiyah untuk mengunjungi Taman Margasatwa Ragunan (TMR).
Kunjungan ke TMR itu, terutama untuk melihat langsung pengelolaan sampah menjadi energi terbarukan (Waste to Energy – WTE).
Sebelumnya PE juga sudah mengundang anak-anak dari Panti Asuhan Mizan Amanah, Pejompongan, Jakarta, akhir tahun lalu.
Program WTE merupakan upaya CSR PE yang bersinergi dengan TMR dalam mengembangkan solusi pengelolaan sampah, yang terintegrasi dengan pengembangan energi terbarukan.
Program WTE di TMR berupa pemasangan dan pengoperasian delapan unit mesin biodigester, yang berfungsi untuk mengolah kotoran hewan dan sampah organik menjadi biogas.
Biogas kemudian dapat digunakan untuk menggerakkan mesin pembangkit listrik, atau yang dikenal sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Biogas.
Presiden Direktur PT. PE Koichiro Miyazaki mengatakan perusahaan sangat senang dapat menginspirasi lebih banyak orang, bahwa limbah kotoran hewan dapat diubah menjadi energi listrik.
Di Indonesia sendiri, keberlanjutan makin dibutuhkan untuk masa depan yang lebih baik.
PT. Paiton Energy (PE) kembali mengundang anak-anak dari panti asuhan Muhammadiyah untuk mengunjungi Taman Margasatwa Ragunan (TMR).
- Libur Natal, Taman Margasatwa Ragunan Dipadati Lebih dari 35 Ribu Pengunjung
- Paiton Energy Kembangkan Perhutanan Sosial Menjadi Hutan Energi
- Dorong Transisi Energi, PT Paiton Energy Mendonasikan PLTS Atap di 3 Sekolah
- Sambut Natal, Perempuan PDIP Beri Bingkisan kepada Anak Panti Asuhan
- Dorong Gaya Hidup Berkelanjutan, BOLDe Gelar Program Trade-In
- Ciptakan Program Perhutanan Sosial, Paiton Energy Gandeng BPSKL Jawa