Komjen Boy Rafli Bicara Soal Kekerasan Atas nama Agama di Depan Delegasi dari Al-Azhar
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar berharap Indonesia dapat meningkatkan kerja sama dengan Universitas Al-Azhar Mesir, dalam membumikan ajaran agama yang moderat dan damai bagi seluruh umat.
Menurutnya, hal tersebut sangat penting karena di Indonesia saja ada setidaknya 2.000 orang yang berurusan dengan hukum positif negara karena melakukan kekerasan mengatasnamakan agama.
Dia mengatakan harapan tersebut saat menerima kunjungan sejumlah delegasi dari Universitas Al-Azhar As-Syarif, Mesir, di Kantor BNPT, Jakarta, Selasa (21/6) kemarin.
Komjen Boy Rafli Amar terlebih dahulu menyampaikan sejumlah kebijakan yang diambil pemerintah Indonesia dalam menghadapi kekerasan mengatasnamakan agama. "Salah satu strategi kami adalah menjalin kemitraan dengan tokoh-tokoh agama dalam memperkenalkan toleransi dalam berbangsa dan bernegara,” katanya.
"Menjadikan Islam yang rahmatan lilalamin, kami tidak ingin aksi terorisme distigmakan dengan orang muslim atau ajaran Islam," lanjut mantan jenderal bintang tiga Polri itu.
Sementara itu, Sekjen Hay'at Kibar Ulama Al-Azhar Prof. Dr. Hasan Shalah Al-Shagir mengatakan institusi pendidikan di bawah Al-Azhar melakukan kontraradikalisasi melalui kurikulum moderasi beragama sejak usia dini hingga perguruan tinggi.
Al-Azhar juga melatih dan membekali khatib dengan moderasi agama khusus untuk melakukan kontra narasi yang bersifat keras dalam rangka mencegah pemikiran radikal terorisme kalangan anak muda. Dia pun mengapresiasi dan mendukung BNPT dalam mengenalkan wajah Islam yang damai dan moderat.
Sementara itu, Ketua Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) Cabang Indonesia TGB Muhammad Zainul Majdi menyatakan mendukung kerja sama antara BNPT dan Al-Azhar. (gir/jpnn)
Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar bicara tentang kekerasan atas nama agama di depan sejumlah delegasi dari Universitas Al-Alzhar, Kairo, Mesir.Â
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- BNPT Gelar Program Sekolah Damai untuk Ciptakan Lingkungan Belajar yang Toleran dan Antikekerasan
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme
- Irjen Eddy Hartono Jadi Kepala BNPT, Sahroni Minta Lanjutkan Pencapaian Zero Terrorist Attack
- Hadiri YOI FKPT Riau, BNPT Komitmen Dukung Pertumbuhan Generasi Muda Jadi Agen Perubahan
- Jokowi Lantik Gus Ipul Jadi Mensos RI Pengganti Tri Rismaharini