Komjen Gatot: Penerapan PPKM di Kota Medan Sukses
jpnn.com, MEDAN - Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono memuji penerapan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM di Kota Medan, Sumatera Utara.
Komjen Gatot menilai bahwa kebijakan PPKM di Kota Medan berjalan sukses.
Mantan Kapolda Metro Jaya itu menyatakan penilaian keberhasilan tersebut setelah meninjau langsung lokasi PPKM mikro di Lingkungan VIII, Komplek Menteng, Medan, Selasa (3/8).
Dalam kesempatan itu, Komjen Gatot didampingi sejumlah pejabat daerah termasuk Kapolda Sumut Irjen Panca Putra, Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, dan Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Menurut Komjen Gatot, indikator keberhasilan tersebut antara lain penerapan protokol kesehatan 5M, serta pengawasan tenaga kesehatan terhadap pasien yang terpapar Covid-19.
"Kemudian, untuk yang sakit dikirim makanan dan sebagainya langsung ke rumahnya sehingga tidak ada berinteraksi," ujar jenderal bintang tiga Polri itu di tempat isolasi terpusat untuk pasien Covid-19 di eks Hotel Soechi, Medan, Sumut.
Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1988 itu mengapresiasi penerapan sistem bantuan dari warga untuk warga guna meningkatkan solidaritas dan menurunkan stigma negatif.
"Saya sampaikan apresiasi kepada masyarakat, mudah-mudahan bisa ditiru daerah lain. Solidaritas sosial cukup tinggi di sini. Di mana masyarakat memberikan bantuan sosial kepada warga yang terdampak pandemi ini," ujarnya.
Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono memuji penerapan kebijakan PPKM di Kota Medan, Sumut. Komjen Gatot menilai bahwa kebijakan PPKM di Kota Medan berjalan sukses.
- Dipecat PDIP, Gibran Merespons
- Respons Gibran Seusai Dipecat PDIP: Kami Menghargai & Menghormati Keputusan Partai
- Daftar 27 Kader yang Dipecat PDIP, Ada Jokowi hingga Effendi Simbolon
- Jokowi & Gibran Baru Dipecat, PDIP Tak Mau Ada Narasi Jahat
- PDIP Ungkap Alasan Pecat Gibran bin Jokowi dan Bobby Nasution, Ternyata
- Komarudin Umumkan Pemecatan Jokowi, Lihat Tokoh PDIP yang Menemani