Komnas HAM Segera Menyelesaikan Investigasi Kasus Tewasnya 6 Laskar FPI

jpnn.com, JAKARTA - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) berjanji akan menyelesaikan proses investigasi kasus tewasnya enam laskar Front Pembela Islam (FPI) dalam dua pekan lagi.
Pasalnya, Komnas HAM telah mendapatkan keterangan tambahan dari beberapa anggota kepolisian atas kasus tersebut, pada Senin (4/1).
"Kami harap ini adalah permintaan keterangan terakhir dari kepolisian, karena sesuai dengan yang sudah kami sampaikan, paling lambat dua pekan ini kami akan menyelesaikan laporan," kata Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara ditemui di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Senin.
Nantinya, hasil investigasi Komnas HAM atas kasus tewasnya enam laskar berupa rekomendasi kepada Presiden Jokowi, kepolisian, hingga pihak FPI.
Beka pun berharap semua pihak bisa mematuhi rekomendasi milik Komnas HAM.
"Kemudian menyampaikan rekomendasi baik ke presiden, kepolisian, maupun juga pihak lain. Karena yang terlibat bukan hanya kepolisian dan juga yang menaruh atensi bukan hanya presiden saja tetapi juga masyarakat," tutur Beka.
Komnas HAM membentuk tim penyelidikan setelah enam laskar FPI tewas ditembak polisi di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Senin (7/12).
Tim dibentuk untuk menginvestigasi kasus itu. Pasalnya, polisi dan pihak FPI memiliki versi berbeda dalam kasus tersebut.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) berjanji akan menyelesaikan proses investigasi kasus tewasnya enam laskar Front Pembela Islam (FPI) dalam dua pekan lagi.
- Honorer K2 Adukan Masalah Rekrutmen PPPK 2024 ke Komnas HAM, Semoga Didengar Prabowo
- Keluarga Almarhumah Kesya Lestaluhu dan Kepala Suku Biak Mengadu ke Komnas Perempuan
- Kasus Pembunuhan Kesya, Komnas HAM Siap Mengawal & Melakukan Segala Daya Upaya
- Strategi Baru Komnas HAM Membangun Interaksi Publik Melalui Media Sosial
- Datangi Komnas HAM, Agustiani Tio Laporkan Kesewenang-wenangan KPK
- Putri Nikita Mirzani Diduga Alami Ini, Razman Nasution Datangi Komnas HAM