Kompak: Sebaiknya Boediono-Sri Mulyani Mengundurkan Diri
Rabu, 24 Februari 2010 – 16:23 WIB
JAKARTA- Koalisi Masyarakat Anti Korupsi (Kompak) menyarankan agar mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono yang kini menjabat sebagai Wakil Presiden dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati lebih baik mengundurkan diri. "Pemerintahan akan tidak menjadi efektif jika terus bertahan. Lebih baik mengundurkan diri seperti yang dilakukan Habibie ketika laporan pertanggungjawabannya tidak diterima DPR, kan sama-sama professor," ucapnya.
"Kalau saya menyarankan keduanya (Boediono-Sri Mulyani) lebih baik mengundurkan diri," kata Fadjroel Rahman, salah seorang aktivis Kompak usai bertemu dengan anggota Pansus di DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (24/2).
Baca Juga:
Menurut Fadjroel, pilihan itu lebih baik dilakukan oleh Boediono-Sri Mulyani untuk kepentingan pemerintahan yang lebih efektif. Apalagi kata dia, dalam penyampaian pandangan akhir, mayoritas fraksi di pansus menjadikan kedua orang ini sebagai pihak yang paling bertanggung jawab.
Baca Juga:
JAKARTA- Koalisi Masyarakat Anti Korupsi (Kompak) menyarankan agar mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Boediono yang kini menjabat sebagai Wakil
BERITA TERKAIT
- Perkuat Kolaborasi ZIS di ASEAN, ICONZ ke-8 Hasilkan 5 Resolusi Strategis
- Parlemen Indonesia-Mesir Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Chandra Soroti Arah Kebijakan Amnesti 44 Ribu Narapidana Era Prabowo
- Sakti Wahyu Trenggono Masuk Kategori Menteri Terbaik Versi LPI