Komplotan WN Tiongkok Penjahat Siber Sewa Rumah Pensiunan Tentara
jpnn.com, JAKARTA - Sebuah rumah di Pondok Indah, Jakarta Selatan ternyata dijadikan tempat komplotan warga negara asing (WNA) asal Tiongkok untuk melakukan aksi pemerasan dan penipuan melalui dunia maya. Sedangkan pemilik rumah mewah itu adalah Anton Sudarto (77) pensiunan tentara,
Anton mengungkapkan, rumahnya disewa oleh seseorang berinisial Y yang mengaku tinggal di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Penyewa berdalih sedang merenovasi rumahnya sehingga butuh tempat untuk menyimpan barang-barangnya.
"Dia (Y) bilang, ‘saya ini ingin merenovasi rumah saya. saya mau nitip barang-barang ke rumah bapak, boleh enggak saya kontrak untuk selama satu tahun’,” kata Anton menirukan ucapan Y, Minggu (30/7).
Ketika itu, Anton melihat Y sebagai orang yang baik dan sopan. Bahkan, Y terlihat fasih berbahasan Indonesia.
Akhirnya, Anton yang juga pensiunan TNI AD mengizinkan rumahnya disewa Y. Harga sewanya sekitar hampir Rp 50 juta per bulan.
"Ya sekitar USD 3.600 atau berapa gitu," kata Anton.
Sedangan putri Anton, Rina menyebut Y mengaku butuh rumah di kawasan Pondok Indah karena ada kerabatnya yang sakit. Berdasar pengakuan Y, rumah itu akan dimanfaatkan untuk singgah ketika harus menjalani pengobatan di sebuah rumah sakit di Pondok Indah.
"Jadi kadang rumah dipakai untuk mampir kalau ke rumah sakit. Katanya gitu," tambah dia.(elf/JPC)
Sebuah rumah di Pondok Indah, Jakarta Selatan ternyata dijadikan tempat komplotan warga negara asing (WNA) asal Tiongkok untuk melakukan aksi pemerasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- ASABRI Serahkan Manfaat Tabungan Hari Tua & Jaminan Pensiun Pertama Kepada Komjen Suntana
- Rektor Unhan Ceritakan Manfaat Layanan ASABRI
- Usung Semangat Kemerdekaan, ASABRI Berkomitmen Terus jadi Sahabat Terbaik Bagi Seluruh Peserta
- Diduga Melanggar Izin Tinggal, Seorang WNA Diamankan Imigrasi Jakarta Utara
- Seorang WN Tiongkok Diamankan dan Langsung Dideportasi Imigrasi Kendari
- PAN Rekomendasikan Edy Natar untuk Maju Pilgub Riau