Kompol Abdul Rachim Soal 5 Pekerja yang Tewas di Gorong-Gorong Tangerang

jpnn.com, TANGERANG - Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim memastikan bahwa total korban pekerja yang tewas dalam gorong-gorong, Jalan Boulevard Raya, Taman Royal I & 3, Cipondoh, Kota Tangerang, ada lima orang.
Sebelumnya, polisi memang pertama kali mengevakuasi tiga mayat laki-laki berinisial APP (21), AS (37), dan F (33) dari gorong-gorong tersebut pada Kamis (7/10).
Selanjutnya, polisi mendapat informasi bahwa ada dua korban lagi yang berada di dalam gorong-gorong tersebut. Kedua korban itu, yakni, UK (41) dan ES (18). Keduanya juga didapati telah tewas.
"Betul (korban bertambah jadi lima orang)," kata Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim kepada JPNN.com, Sabtu (9/10).
Tiga korban, yakni, AS, UK, dan ES adalah pekerja mitra PT Telkom. Sementara, dua korban lainnya adalah warga setempat yang hendak menolong tiga karyawan tersebut.
"(APP dan F) warga yang hendak menolong korban namun ikut tenggelam di dalam main hole atau jalur kabel Telkom dan meninggal," ujar Kapolsek Cipondoh Kompol Ubaidillah.
Polisi sejauh ini menduga korban tewas karena kecelakaan kerja saat mengerjakan proyek jalur kabel Telkom.
Baca Juga: Aiptu Yudo & 4 Rekannya Dipecat, Kapolda: Mereka Sudah Tidak Layak Jadi Anggota Polri
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim memastikan bahwa total korban pekerja yang tewas dalam gorong-gorong, Jalan Boulevard Raya, Taman Royal I & 3, Cipondoh, Kota Tangerang, ada lima orang.
- TKW Asal Serang Ini Bisa Pulang ke Tanah Air Berkat Bantuan Anggota DPR Fraksi PDIP
- Kehadiran Ruang Pintar di Kampung Tematik Wujud Sinergi untuk Pemberdayaan Perempuan & Anak
- 30 Perusahaan di Kota Tangerang Deklarasi Komitmen Penuhi Hak Perempuan & Anak Pascaperceraian
- KPU Banten Akan Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada 2024 Sebesar Rp 130 Miliar
- Kades Kohod Minta Maaf, Lalu Sampaikan Pengakuan soal SHGB dan SHM Pagar Laut
- 2 Kali Diperiksa Bareskrim Polri, Kades Kohod Beri Info soal Ini