Kompol Andrie Sebut Kematian ASN di Parkiran Kantor DPRD Riau Berkaitan dengan Asmara
jpnn.com, PEKANBARU - Penyidik Polresta Pekanbaru masih mengusut kasus kematian seorang aparatur sipil negara (ASN) bernama Fitria Yulisunarti (40) dalam mobil di parkiran bawah Kantor DPRD Provinsi Riau.
Penyidik juga sudah menyita enam kamera pengawas atau (CCTV) di sekitar lokasi penemuan jasad korban.
"Untuk rekamannya masih kami analisa, belum dapat kami sampaikan," ujar Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan dikutip dari Antara, Senin (12/9).
Andrie menyebutkan kematian korban disinyalir kuat ada keterkaitannya dengan hubungan asmara yang sedang dijalaninya.
"Kematian korban ada hubungan atau kedekatan dengan asmara," ujarnya.
Namun, hingga saat ini pihaknya juga belum dapat menyatakan penyebab pasti kematian perempuan ini.
Selain itu, saksi-saksi yang berkaitan dengan korban masih dalam pemeriksaan.
"Terkait korban ini dibunuh atau tidak belum bisa kami sampaikan, karena masih proses pemeriksaan saksi-saksi dan alat bukti. Hingga kini 12 saksi telah dimintai keterangan. Sekarang masih dilakukan pendalaman," beber dia.
Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan menyebut kematian ASN bernama Fitria Yulisunarti ada kaitan dengan hubungan asmara yang dijalani korban.
- Kapolresta Pekanbaru Tinjau Proses Pelipatan Surat Suara Pilkada 2024
- Polisi Tetapkan 2 Tersangka Korupsi Dana Hibah di LAMR Kota Pekanbaru
- Polresta Pekanbaru Kerahkan Ratusan Personel Mengamankan Debat Perdana Pilgub Riau 2024
- Ratusan Polisi Disiagakan Mengawal Pendistribusian Surat Suara Pilwako Pekanbaru
- Polresta Pekanbaru Edukasi Pelajar tentang Pilkada Damai, Jangan Terpengaruh oleh Hoaks
- Polresta Pekanbaru Imbau Masyarakat Jaga Perdamaian Selama Pilkada 2024