Kompol Fahrizal Gangguan Jiwa Akibat Ilmu Spiritual
jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Sumatera Utara Irjen Paulus Waterpauw menyebut pihaknya telah memeriksa kejiawaan Wakapolres Lombok Tengah Kompol Fahrizal.
Dia adalah pelaku penembakan Jumingan alias Jun (33) yang merupakan adik iparnya.
Dari pemeriksaan kejiwaan diketahui perwira menengah itu mengalami gangguan kejiwaan.
“Sementara dalam tahap observasi. Karena kan informasi terakhir ada sedikit gangguan kejiwaan," ujar dia di Jakarta, Selasa (25/4).
Ketika disinggung soal penyebab Kompol Fahrizal mengalami gangguan kejiwaan, Paulus menyebut mantan Kasatreskrim Polrestabes Medan itu pernah belajar ilmu spiritual di Jawa Barat.
Namun, dia tak memerinci ilmu apa yang dipelajari Fahrizal.
"Kemungkinan besar ada belajar ilmu. Berguru dulu," ujarnya.
Mantan Kapolda Papua ini menambahkan, sampai saat ini Kompol Fahrizal belum dipecat dari institusi Polri.
Wakapolres Lombok Tengah Kompol Fahrizal sedang cuti saat kasus penembakan pada adik iparnya.
- Kompol Fahrizal, Si Penembak Adik Ipar Benci Warna Hitam
- Kabar Terbaru Kompol Fahrizal, si Penembak Mati Adik Ipar
- Dokter Minta Observasi Kejiwaan Kompol Fahrizal Diperpanjang
- Polisi Penembak Mati Adik Ipar Suka Benturkan Kepala di Sel
- Polisi Masukkan Kompol Fahrizal ke Rumah Sakit Jiwa
- Berita Terbaru Kasus Perwira Polisi Penembak Mati Adik Ipar