Kompol Imam Zaidi Bikin Malu Polri, Pantas Irjen Agung Menyebutnya Pengkhianat
jpnn.com, PEKANBARU - Kapolda Riau Irjen Agung Setya Imam Effendi marah besar atas ulah anak buahnya Kompol Imam Zaidi Zaid alias IZ yang telah membuat malu institusi Polri.
Hal itu karena Kompol IZ ditangkap terkait peredaran narkoba jenis sabu-sabu. Barang buktinya tak sedikit, mencapai 16 kilogram.
Kemarahan Irjen Agung Setya Imam Effendi pun tampak dalam konferensi pers pengungkapan kasus itu di Pekanbaru, Sabtu (24/10).
Irjen Agung bahkan menganggap Kompol Imam Zaidi yang ditangkap bersama satu tersangka lain inisial HW, sudah bukan anggota Polri lagi.
"Sekarang bukan (polisi) lagi. Saya berharap hakim akan memutuskan hukuman yang layak para pengkhianat bangsa ini," kata Irjen Agung Setya.
Keterlibatan Kompol Imam Zaidi diungkap oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau. Dia bahkan terlibat aksi kejar-kejaran dengan tim polisi di Jalan Soekarno Hatta Kota Pekanbaru pada Jumat malam (23/10).
Awalnya Tim Ditresnarkoba Polda Riau mengetahui mobil yang ditumpangi kedua tersangka berhenti di Jalan Parit Indah Kota Pekanbaru.
Saat diketahui oleh polisi, mereka berbalik arah ke jalan Sudirman sehingga dilakukan pengajar.
Karier Kompol Imam Zaidi sebagai polisi dipastikan bakal tamat setelah Irjen Agung marah besar akibat perbuatannya.
- Komitmen Kapolda Lampung, Berantas Narkoba Tanpa Kompromi
- Petugas Bersenjata Api Kawal Pemindahan 2 Napi Bandar Narkoba ke Nusakambangan
- Spesialis Pencurian Toko Baju Lintas Provinsi Diamankan, Kerugian Rp2 Miliar
- Polda Riau Buru Wanita Pemasok Pakaian Bekas di Batam dan Sumatra
- Gudang Barang Bekas Ilegal di Batam Digerebek, Polisi Buru Pemasok
- Seusai Gantung Sepatu, Eks Pemain Timnas U-23 Syakir Sulaiman Jadi Pengedar Narkoba