Kompol Rossa Berulah, Staf Hasto Jadi Kesulitan Menafkahi Keluarga di Rumah
jpnn.com, JAKARTA - Staf Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Kusnadi mengaku saat ini kesulitan mengirim nafkah untuk keluarga di kampung halaman, Brebes, Jawa Tengah.
Sebab, kata dia, buku tabungan, kartu ATM, dan ponsel miliknya disita penyidik KPK Kompol Rossa Purbo Bekti.
Kusnadi berbicara demikian setelah mengadukan tindakan Kompol Rossa pada Senin (10/6) kemarin ke Komnas HAM, Jakarta Pusat, Rabu (12/6).
"Sampai sekarang belum, belum bisa menafkahi, karena kemarin juga saya ponselnya disita juga," kata Mas Kus sapaan Kusnadi di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Rabu.
Kusnadi memang menjadi sosok yang mendampingi Hasto selama menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Senin kemarin.
Kusnadi berada di lantai dasar ketika Hasto sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik di sebuah ruang di Gedung KPK.
Namun, seseorang menggunakan topi dan masker yang belakangan diketahui sebagai Kompol Rossa, mendekat ke Kusnadi dengan alasan dipanggil Hasto.
Kusnadi rupanya tidak bertemu Hasto di lantai dua Gedung KPK dan yang bersangkutan malah diperiksa secara paksa serta barang bawaan disita.
Staf Hasto Kristiyanto, Kusnadi mengaku kesulitan mengirim nafkah untuk keluarga di kampung halaman gegara ulah penyidik KPK, Kompol Rossa Purbo Bekti.
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Komisi III Pilih Komjen Pol Jadi Ketua KPK, Pernah Menjabat Kapolda Sulut
- Komisi III DPR Pilih 5 Pimpinan KPK 2024-2029, Setyo Budiyanto Jadi Ketua
- KPK Incar Aset Anwar Sadad yang Dibeli Pakai Duit Kasus Korupsi Dana Hibah
- Siang Ini, DPR Pilih Lima Capim dan Cadewas KPK Pakai Mekanisme Voting
- KPK Sebut Sahbirin Noor Bakal Merugikan Diri Sendiri jika Mangkir Lagi