Kompolnas Desak Insiden Padang Lawas Diusut Tuntas
Minggu, 24 Maret 2013 – 12:57 WIB
JAKARTA - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) prihatin atas bentrokan yang terjadi antara warga dengan anggota Polsek Barumun Tengah, Padang Lawas (Palas), Sumatera Utara pada Sabtu (23/3) lalu. Bentrokan yang membuat 9 orang warga mengalami luka tembak dan belasan polisi termasuk Kapolsek Barumun, AKP Sahrun Siregar mengalami luka-luka. Selain itu, oknum polisi yang diduga telah melanggar prosedur dalam melakukan penembakan kepada warga yang tidak bersalah juga harus diproses dan ditindak secara tegas.
"Kompolnas menyampaikan rasa prihatin yang dalam dan minta Kapolda Sumut segera mengusut tuntas siapa di belakang bentrokan ini," kata anggota Kompolnas, Edi Saputra Hasibuan di Jakarta, Minggu (24/3).
Edi menegaskan, siapapun yang melanggar hukum harus diproses termasuk dari kalangan masyarakat yang melakukan penganiayaaan kepada Kapolsek dan anak buahnya. Polisi juga diminta menindak secara hukum oknum penggerak massa yang diduga berasal dari DPRD Palas yang selama ini menguasai lahan di wilayah tersebut.
Baca Juga:
JAKARTA - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) prihatin atas bentrokan yang terjadi antara warga dengan anggota Polsek Barumun Tengah, Padang Lawas
BERITA TERKAIT
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan