Kompolnas Klarifikasi ke KPK tentang Calon Kapolri
Jumat, 27 Agustus 2010 – 03:48 WIB
Djoko mengatakan, klarifikasi ke KPK diperlukan untuk mengetahui apakah yang bersangkutan tidak terjerat masalah pidana korupsi. Sedangkan klarifikasi kepada Komnas HAM untuk mengetahui rekam jejak masalah HAM. Untuk PPATK, diharapkan bisa mengetahui rekam jejak kepemilikan rekening masing-masing calon. "Itu kan yang menjadi pertanyaan publik sekarang. Apakah ada rekening yang mencurigakan," katanya. Kompolnas juga akan menilai hal-hal yang normatif. Yakni, kapabilitas, integritas, kepangkatan, dan jenjang karier. (sof)
JAKARTA - Nama-nama calon Kapolri saat ini sudah ada di kantong Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas). Lembaga yang diberi tugas memberi pertimbangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kementrans dan Kemendes PDT Raih Peringkat Terbaik I Atas Kepatuhan Pelayanan Publik
- Kapolrestabes Semarang Disorot soal Siswa SMKN 4 Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi
- Kementerian ATR: Diperlukan Upaya Strategis dalam Pengelolaan Tanah dan Ruang
- Akun Fufufafa Disebut Identik Milik Gibran, Postingannya Mengarah ke Gangguan Jiwa
- Siswa SMKN 4 Semarang Korban Penembakan Oknum Polisi Terlibat Tawuran?
- Gandeng Investor, Pertamina Umumkan Pemenang Pertamuda Seed and Scale 2024