Kompolnas Nilai Polisi Pamer Arogansi
Minggu, 07 Oktober 2012 – 18:54 WIB
Namun kapan tepatnya permintaan penjelasan kepada Kapolri dilakukan, Edi belum bisa menentukan waktunya. Kompolnas menurutnya akan terlebih dahulu menggelar rapat.
Karena paling tidak dalam peristiwa ini, terlihat adanya sinyalemen yang begitu kuat tidak adanya komunikasi yang baik antara kepolisian dengan KPK. “Jadi kita benar-benar sangat prihatin. Seharusnya tidak perlu terjadi. Langkah-langkah seperti itu menunjukkan bentuk arogansi. Jadi sangat tidak bagus bagi polri,” ujarnya sembari berharap peristiwa kemarin dapat dijadikan pelajaran bagi kepolisian.
Sementara itu terkait penjelasan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Komisaris Jenderal Sutarman, yang menyatakan Kapolri tidak mengetahui penangkapan, menurut Edi juga tentu perlu didalami terlebih dahulu. “Kabareskrim mengatakan bukan perintah Kapolri, tentu penjelasan tersebut juga harus dibuktikan terlebih dahulu,” ujar pria asal Sumatera Utara ini. (gir/jpnn)
JAKARTA-Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) akan segera meminta penjelasan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal.Pol.Timur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Connie Tanggapi Status Tersangka Hasto, Lalu Bicara Kasus Pencucian Uang Kakak & Adik
- Kompolnas Temukan Fakta Baru soal Pemerasan Polisi Terhadap Penonton DWP
- Temukan Aset yang Tak Dilapor, KPK Proses Kepala BPJN Kalbar
- Mahasiswi UPI Tewas Terjatuh, Polisi Ungkap Fakta Baru
- Gelombang Tinggi Diprediksi Terjadi di Laut Banten, BMKG Imbau Nelayan Waspada
- Usut Penyebab Mahasiswi UPI Bandung Jatuh dari Lantai 2 Gymnasium, Polisi Periksa CCTV