Komunis Filipina Sandera Polisi
Selasa, 15 Februari 2011 – 20:18 WIB

Komunis Filipina Sandera Polisi
ZAMBOANGA - Kelompok pemberontak komunis Filipina menyatakan telah menyandera seorang polisi. Pernyataan tersebut bertolak belakang dengan kesepakatan pihak yang bertikai yang sedang dalam masa gencatan senjata. Juru Bicara Kepolisian Nasional Filipina Inspektur Kepala Agrimero Cruz membenarkan bahwa Sabatin hilang sejak terjadi penyerangan pada 1 Februari lalu. "Beberapa kali negosiasi telah dilakukan untuk membebaskan dia dan saya tidak bisa berkomentar lebih jauh," jelasnya kepada Agence France-Presse.
Tentara Rakyat Baru (NPA) merilis sejumlah foto dan potongan suara yang diduga sebagai Jorge Sabatin yang ditangkap dalam sebuah serangan di Filipina Selatan awal bulan ini. "Tolong saya. Saya dalam kondisi sulit saat ini dan segera bertindak untuk membebaskan saya," ujar Sabatin sebagaimana yang terdengar dalam potongan suara tersebut.
"Tolong hentikan operasi (polisi dan militer) agar mereka (kelompok pemberontak) bisa segera membebaskan saya," lanjutnya.
Baca Juga:
ZAMBOANGA - Kelompok pemberontak komunis Filipina menyatakan telah menyandera seorang polisi. Pernyataan tersebut bertolak belakang dengan kesepakatan
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza