Komunitas Menara, PAUD Gratis Obsesi Penulis Negeri 5 Menara
Modal dari Royalti Buku dan Sumbangan Relawan
Sabtu, 23 Juni 2012 – 00:03 WIB
"Bu Lis (panggilan Lisminarti, Red) juga punya sekolah gratis sendiri. Beliau memang jiwa sosialnya tinggi," kata Fuadi.
Selain didampingi lima guru, Komunitas Menara memiliki sepuluh relawan. Mereka bergantian datang untuk membantu menjaga anak-anak saat kegiatan belajar-mengajar berlangsung.
Pada Sabtu, saat sekolah libur, seorang relawan mendongeng di pendapa yang disulap menjadi taman bacaan. Taman bacaan tersebut terbuka untuk umum.
Tidak hanya melibatkan relawan, Komunitas Menara mengikutsertakan para orang tua murid. Mereka diberi jadwal piket untuk membersihkan fasilitas bermain dan belajar putra-putrinya.
Berkat novel Negeri 5 Menara dan Ranah 3 Warna, nama Ahmad Fuadi melejit. Bahkan, novel pertamanya sudah diadaptasi ke layar lebar. Berkat kedua
BERITA TERKAIT
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis