Komunitas Single Parent, Tempat Berbagi Para Janda dan Duda
Pilih Tak Kawin dan Hidupi Anak Sendirian
Jumat, 06 April 2012 – 00:36 WIB
Anggota Komunitas Single Parent, kata Cahyo, adalah orang-orang yang menjadi orang tua tunggal karena berbagai sebab. Misalnya, pasangannya meninggal dunia, ditinggal pergi pasangan atau pasangan kerja di tempat yang jauh.
"Pria juga ada yang menjadi anggota komunitas ini, tapi jumlahnya hanya sekitar 10 persen saja. Kenapa sedikit" Karena laki-laki cenderung merasa kuat menghadapi keadaannya," cerita Cahyo.
Pria kelahiran Bekasi 1980 ini mengaku tidak canggung menjadi satu-satunya anggota yang belum menikah di Komunitas Single Parent. Pasalnya, sebagai pendiri dia memiliki tanggung jawab agar komunitas itu tetap memberikan nilai positif dan membantu orang-orang yang sedang dalam kesulitan. Oleh karena itu, setiap ada gathering anggota dia selalu dating.
"Pertemuan tidak ada jadwal pastinya, tergantung kesepakatan saja. Biasanya juga mengajak anak-anak mereka," jelasnya. (*/ari)
Menjadi orang tua tunggal (single parent) tentu bukan pilihan. Padahal, hidup harus terus berjalan meskipun membesarkan anak tanpa pasangan bukanlah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408