Kondisi Budi Karya Mulai Membaik
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menunjukkan tanda-tanda perbaikan setelah dinyatakan positif sakit pernafasan karena virus corona jenis baru (COVID-19).
"Saat ini beliau kami rawat di RSPAD dan tadi sore tim yang merawat menyebut ada perbaikan tanda-tanda umum beliau," kata Wakil Kepala RSPAD Gatot Soebroto Albertus Budi Sulistya di kantor Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) Jakarta, Sabtu (14/3).
Budi Karya dinyatakan positif COVID-19 dan menjadi pasien ke-76.
"Seizin keluarga dari pasien nomer 76 yang disampaikan jubir pemerintah untuk COVID-19. Benar saat ini pasien sedang dirawat RSPAD Gatot Soebroto dan dengan beberapa 'underline crisis' dan hasil lab, confirmed COVID-19," ungkap Albertus.
Menurut Albertus, Budi memang punya sejumlah sakit bawaan.
"Jadi awalnya beliau dirawat dengan penyakit penyerta di RS swasta, dalam perkembangannya beliau sesak nafas dan dilanjutkan pemasangan beberapa alat medis supaya kondisi beliau tertangani dengan baik," kata Albertus.
Albertus tidak menjelaskan kapan Budi mulai dirawat di RS.
Budi Karya selama 2 pekan terakhir diketahui tidak menghadiri banyak kegiatan di Kemenhub maupun Istana Kepresidenan.
Awalnya beliau dirawat dengan penyakit penyerta di RS swasta, dalam perkembangannya Budi sesak nafas.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Kopi Bahagia
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Wapres Minta Moda Transportasi Jangkau Seluruh Lapisan Masyarakat, Terapkan Teknologi