Kondisi Capek Tetap Latihan, Ini Alasan Riedl

jpnn.com - BANGKOK - Lewat pejalanan udara selama tiga jam, Boaz Solossa dan kawan-kawan yang tiba di Bandara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok, kemarin (15/12) sore.

Skuat timnas Indonesia itu terlihat kelelahan. Mata sejumlah pemain juga terlihat membengkak akibat masih menahan rasa kantuk.

Maklum, beberapa jam sebelumnya, skuad Garuda - julukan Timnas - baru saja menjalani pertandingan ekstra penting, mengalahkan Thailand 2-1 di first leg final Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, dua hari lalu.

Meski begitu, sang pelatih, Alfred Riedl tetap saja memberikan program latihan kepada para pemain beberapa saat setelah tiba di hotel tempat Timnas menginap.

Latihan ringan seperti stretching selama 15 menit, langsung diterpakan oleh Riedl kepada para penggawanya.

"Tadi malam (kemarin, Red) para pemain utama kami baru saja menjalani pertandingan yang sangat melelahkan. Dan, wajib bagi mereka untuk latihan ringan, agar asam laktat dalam otot mereka bisa terbuang," ujar Riedl.

Menurut pelatih asal Austria itu, program latihan tersebut sangat penting, terutama bagi pemain yang menjalani pertandingan melawan Thailand tersebut.

Sementara mereka yang tidak mendapat jatah bermain pun tetap harus menjalani program itu. "Setidaknya semua pemain harus bisa segera beradaptasi dengan cuaca di sini," papar Riedl.