Kondisi Membaik, Sumiati Sudah Bisa Makan Mangga

Tim Pembela Bertolak ke Arab Saudi

Kondisi Membaik, Sumiati Sudah Bisa Makan Mangga
Kondisi Membaik, Sumiati Sudah Bisa Makan Mangga
JAKARTA - Pemerintah mulai bergerak cepat menuntaskan penyiksaan Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Dompu Nusa Tenggara Timur (NTT) Sumiati binti Salan Mustafa, 23. Kini, tim pembela Sumiati bersiap bertolak ke Madinah menuntut pertanggungjawaban sang majikan, Khalid Saleh Mohammad Al Hamimi atas perbuatan kejinya.

   

"Materi dan visa sedang dipersiapkan agar berangkat kesana tidak dengan tangan kosong," Ujar Menakertrans Muhaimin Iskandar ketika ditemui usai menjadi khatib Salat Idul Adha di Islamic Center Jakarta, Rabu (17/11).

   

Mantan Wakil Ketua DPR RI itu berjanji, Sumiati harus menjadi TKI terakhir yang menjadi korban kekerasan di Timur Tengah. Tim yang akan bertolak dalam satu-dua hari ini ke Arab Saudi dibentuk atas perintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Tim terdiri dari perwakilan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Menakertrans Muhaimin Iskandar, Kepala BNP2TKI M Jumhur Hidayat, Menteri Negara Pendayagunaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Gumelar, dan perwakilan Kemenlu. "Nanti Paman Sumiati Zulkarnain juga akan ikut bersama kami," ujar Muhaimin.

   

Sumiati mengalami sejumlah luka parah. Kedua kakinya nyaris lumpuh. Kulit tubuh dan kepalanya hilang terkelupas. Jari tengahnya retak. Alis matanya rusak. Yang paling parah, bibir bagian atas Sumiati hilang karena digunting istri majikannya.

   

JAKARTA - Pemerintah mulai bergerak cepat menuntaskan penyiksaan Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Dompu Nusa Tenggara Timur (NTT) Sumiati binti Salan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News