Kondisi Mental Sehat, Bharada E Siap Dipertemukan dengan Ferdy Sambo di Persidangan

jpnn.com - JAKARTA — Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E, salah satu tersangka pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, siap dipertemukan dengan Ferdy Sambo dalam persidangan perkara itu di pengadilan nanti.
“Segala kemungkinan kami siap, ya. Kalaupun nanti (Bharada E) dipertemukan dengan Saudara Ferdy Sambo, siap, karena memang dalam rangka kepentingan pembelaan Bharada E,” kata Ronny Talapessy, kuasa hukum Bharada E, di Gedung Bareskrim Polri, Selasa (4/10).
Pihaknya menyatakan siap apabila dalam sidang nantinya majelis hakim meminta Bharada E bertemu dengan Ferdy Sambo.
“Kalau memang dari majelis hakim minta untuk bertemu secara langsung, kami dari penasihat hukum siap," ujar Ronny.
Dalam kesempatan itu, dia juga memastikan bahwa Bharada E dalam kondisi mental yang sehat dan stabil menjelang pelimpahan tahap dua (tersangka dan barang bukti) dari polisi kepada jaksa penuntut umum. "Saya terus pantau proses kesiapan dari Bharada E, kondisinya sekarang sehat, stabil, dan siap untuk menjalani tahap dua di kejaksaan," tutur Ronny.
Seperti diketahui, selain Bharada E, ada empat tersangka dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J.
Mereka ialah Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma’ruf.
Kelima tersangka ini dijerat Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 dan 56 KUHP dengan ancaman hukuman mati. (cr3/jpnn)
Bharada E sehat mental menjelang pelimpahan tahap 2 dan sidang perkara pembunuhan berencana Brigadir J. Dia siap dipertemukan dengan Ferdy Sambo di persidangan.
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama
- KPK Tahan Hasto, Ronny PDIP Singgung Izin Hakim Praperadilan
- Diajarkan Taat Hukum, Hasto Bakal Hadir ke KPK Kamis Besok
- Hasto Minta Pemeriksaannya Besok di KPK Ditunda
- Kesaksian Kusnadi Tepis Tuduhan KPK soal Hasto Sembunyi di PTIK saat Ada OTT Suap
- Tim Hukum KPK Dianggap Tidak Hormati Pengadilan Gegara Sebut Fakta Persidangan Bukan Harga Mati
- Ronny PDIP: Penetapan Harun Jadi Anggota DPR Sah Secara Hukum