Kondisi Perekonomian Indonesia 2021 Menurut Chatib Basri

jpnn.com, JAKARTA - Ekonom Chatib Basri mengatakan, kondisi perekonomian Indonesia menuju ke arah perbaikan.
Dia memprediksi, perekonomian Indonesia akan masuk zona positif pada triwulan pertama 2021 karena didukung belanja pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional, salah satunya untuk perlindungan sosial.
“Jadi akan ada perbaikan tapi polanya agak relatif lambat,” katanya dalam Mandiri Webinar Series di Jakarta, Rabu (2/12).
Menteri Keuangan periode 2013-2014 itu mengatakan perbaikan sudah ditunjukkan dengan pertumbuhan ekonomi RI dari sebelumnya minus 5,32 persen pada kuartal kedua sebagai titik terendah, menjadi minus 3,49 persen pada kuartal ketiga.
Anggota Dewan Penasehat Bank Dunia ini menambahkan pada kuartal IV-2020, pertumbuhan ekonomi RI diproyeksi terus membaik namun masih berada pada teritori negatif hingga mendekati nol.
Sehingga pola pertumbuhan ekonomi RI, lanjut dia, menyerupai logo sepatu Nike, asalkan tidak ada gelombang kedua kasus COVID-19.
Adapun perlambatan itu, kata dia, disebabkan karena pandemi masih akan berpengaruh terhadap aktivitas ekonomi 2021.
Alokasi perlindungan sosial yang digelontorkan pemerintah dinilai mampu mendorong konsumsi masyarakat khususnya ekonomi bawah atau masyarakat miskin untuk kebutuhan esensial seperti makanan.
Chatib Basri menyampaikan prediksinya tentang kondisi perekonomian Indonesia pada 2021.
- Siasat Sri Mulyani untuk Meredam Tarif Resiprokal Amerika Serikat
- Pemerintah Prediksi Nilai Transaksi Ritel di 2025 ini Bakal Turun 8 Persen
- Resah Lihat Kondisi Ekonomi, Mahasiswa UKI Bagikan Beras untuk Membantu Warga
- PNM Wujudkan Dukungan untuk Pendidikan Berkualitas lewat Ruang Pintar
- Kemenko PM Uji Publik Standar Pendampingan Usaha lewat Pilar Berdaya Bersama
- Bulog Siap Dukung Koperasi Merah Putih untuk Memperkuat Ketahanan Pangan