Kondisi Rutan Pondok Bambu Bikin Fahri Hamzah Prihatin

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengaku prihatin dengan kondisi rumah tahanan (Rutan) Pondok Bambu, Jakarta Timur. Politikus PKS itu melihat langsung kondisi rutan, Selasa (27/10).
Fahri bersama pimpinan dan anggota komisi III dan VIII datang setelah mendapat laporan bahwa pihak rutan membatasi komunikasi anak dengan sang ibu.
"Kami datang karena ada surat dari warga binaan di sini, yang kira-kira meminta agar negara beri perhatian kepada hubungan mereka kepada anak-anak," kata Fahri di Rutan Pondok Bambu, Selasa (27/10).
Dalam kunjungan itu, mereka mendapati banyak keluhan dari para warga binaan. Fahri meminta pihak melonggarkan waktu kunjung anak-anak terhadap orang tuanya yang menjadi warga binaan.
"Sebisa mungkin kunjungan setiap hari Sabtu bisa diadakan setiap minggu. Sekarang sebulan sekali. Kalau bisa masa tutup (jam kunjung) bisa digeser sedikit. Sekarang jam 2, padahal anak itu bru pulang sekolah jam segitu," pintanya.
Kepala Rutan Pondok Bambu, Sri Susiliarti mengakui, kapasitas lapas sudah oveload. "Untuk hunian napi narkoba sendiri, yang seharusnya 15 orang diisi 21-22 orang. Sementara tipidum diisi normal 15-16 orang," jelasnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengaku prihatin dengan kondisi rumah tahanan (Rutan) Pondok Bambu, Jakarta Timur. Politikus PKS itu melihat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Resmi Ditunjuk Jadi Jubir PDIP, Basarah Singgung Soal Koordinasi dengan Megawati
- Polda Sumsel Mempertebal Pengamanan PSU Pilkada Empat Lawang
- Polisi Tipu Polisi di Sumut, Widya Pratiwi Desak Reformasi Pola Seleksi Perwira
- MK Perintahkan 24 Daerah Gelar PSU, Gus Khozin Sentil KPU: Tak Profesional!
- MK Batalkan Ade Sugianto Jadi Bupati Tasikmalaya Terpilih, PPP Jabar: Alhamdulillah
- Buntut Pilkada Kukar Harus Diulang, Arief Puyuono Minta DKPP Pecat Seluruh Anggota KPU