Konflik Bisa Diakhiri jika SBY dan FIFA Intervensi
Senin, 10 Desember 2012 – 23:23 WIB
JAKARTA - Konflik PSSI dan KPSI yang tak kunjung mereda harus menjadi perhatian serius Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sebab, terjadinya dua kongres pada hari bersamaan dinilai sebagai bukti bahwa Kementerian Pemuda dan Olahraga tidak mampu menyelesaikan persoalan ini.
"Buat saya yang bisa menyelesaikan cuma dua orang, Presiden RI dan Presiden FIFA, tanpa dua orang itu tidak akan selesai. Mau dibikin MoU atau apa tidak akan selesai," kata pengamat sepakbola M Kusnaeni via telepon, Senin (10/12).
Baca Juga:
Kusnaeni mengungkapkan, dua kelompok ini sudah terlalu sulit didamaikan. Selain sama-sama keras kepala, KPSI dan PSSI sama-sama meyakini kebenaran masing-masing.
"Lebih baik presiden mengumpulkan tokoh-tokoh penting di belakang semua ini. Maka akan lebih cepat selesai daripada melalui FIFA," tegasnya.
JAKARTA - Konflik PSSI dan KPSI yang tak kunjung mereda harus menjadi perhatian serius Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sebab, terjadinya
BERITA TERKAIT
- Shin Tae Yong Ungkap Situasi Maarten Paes
- Timnas Indonesia Hadapi Bahrain & China, Jay Idzes Minta Dukungan Penuh Suporter
- Tingkatkan SDM Olahraga Menuju Indonesia Emas 2045, Kemenpora-LPDP Luncurkan Beasiswa Bidang Keolahragaan
- Bahrain vs Indonesia, Shin Tae-yong Bicara soal Kondisi Cuaca
- Aldila Sutjiadi Buka Lembaran Baru di Wuhan Open 2024
- Didukung Bank Mandiri, Nusantara TNI Fun Run di IKN Diramaikan 3.182 Peserta