Konflik di Pubabu Besipae, Kapolda NTT: Saya Akan Tindak Tegas
jpnn.com, KUPANG - Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Pol. Lotharia Latif meminta kepada semua pihak yang terlibat konflik perebutan lahan di Pubabu Besipae, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Pulau Timor jangan lagi melakukan pelanggaran hukum.
Pihaknya meminta masyarakat di lima desa di Besipae menjaga suasana akan tetap aman dan kondusif. Bila ada yang melakukan pelanggaran hukum, pihaknya tak segan-segan mengambil tindakan tegas.
"Apabila ada yang melakukan pelanggaran hukum, saya sebagai Kapolda NTT akan menindak tegas karena semua sama di mata hukum,” kata Irjen Lotharia Latif dalam siaran persnya di Kupang, Minggu (18/10).
Dia juga telah mengingatkan masyarakat, tokoh adat maupun unsur pemerintahan ketika mengunjungi Pubabu Besipae pada Jumat (16/10) lalu.
Ketika itu, Irjen Lotharia Latif menyampaikan agar semua pihak menahan diri dan bersama-sama menjaga situasi di sana agar tetap aman dan kondusif.
“Jangan terpancing dengan provokasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab,” tegas jenderal polisi bintang dua itu.
Video konflik antara masyarakat adat dengan petugas dari Pemprov NTT di Pubabu Besipae sempat viral.
- Musim Penghujan Dimulai, Awas Bencana Hidrometeorologi
- Kombes Ariasandy Ungkit 5 Pelanggaran Ipda Rudy Soik yang Dipecat Polda NTT
- Terus Perkuat Konektivitas Antarwilayah, ASDP Layani 24 Lintasan Penyeberangan di NTT
- Rahayu Saraswati Bakal Lapor Prabowo Jika Nasib Ipda Rudy Soik Tak Jelas di Polri
- Ipda Rudy Soik Dipecat setelah Ungkap Mafia BBM, IPW Sentil Kapolri
- Momen Irjen Daniel Temui Ipda Rudy Soik yang Dipecat Seusai Mengusut Mafia BBM