Konflik Israel Palestina Jalan di Tempat, PBB Sebut Solusi 2 Negara Harga Mati
jpnn.com, NEW YORK CITY - Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) memastikan tidak akan menghentikan upaya untuk menerapkan prinsip solusi dua negara Palestina-Israel.
Hal itu menunjukkan bahwa solusi dua negara adalah kebijakan yang ditetapkan oleh PBB dengan berbagai strukturnya, termasuk dewan keamanan PBB.
Wakil juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Farhan Haq membantah bahwa prinsip solusi dua-negara hanya slogan para pejabat PBB yang digunakan dalam pertemuan rutin mereka dengan pihak Palestina dan Israel.
Dalam keterangan pers di Kantor Pusat PBB di New York, Selasa (19/7), Haq mengatakan bahwa PBB berjuang untuk mencapai kebijakan ini melalui negosiator dan diplomat mereka.
Ia mengakui ada kesulitan untuk mencapai kemajuan mengenai kesepakatan yang sedang diupayakan PBB.
Namun, tidak ada kompromi atas prinsip solusi dua negara Palestina-Israel, kata Haq, seperti dikutip dari Kantor Berita Qatar (QNA).
Negosiasi perdamaian Palestina-Israel telah ditangguhkan sejak April 2014 karena berbagai alasan, termasuk penolakan Israel untuk membebaskan bekas tahanan dan menghentikan pemukiman ilegal di wilayah Palestina.
Otoritas internasional seringkali menyinggung Dewan Keamanan PBB untuk menerapkan resolusi, melaksanakan tugas mereka untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional.
Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) memastikan tidak akan menghentikan upaya untuk menerapkan prinsip solusi dua negara Palestina-Israel.
- Prabowo Tegaskan Dukungan Indonesia untuk Kemerdekaan Palestina
- Ketua MPR RI Gaungkan Dukungan untuk Palestina saat Pelantikan Presiden
- Pidato Pertama sebagai Presiden, Prabowo Singgung Soal Kemerdekaan Palestina
- Israel Serang Pasukan Perdamaian di Lebanon, Sukamta DPR: DK PBB Harus Beri Sanksi Keras
- Wapres Ma'ruf Minta DK PBB Sikapi Serangan Israel ke UNIFIL
- Jokowi Dinilai Konsisten Mendukung Kemerdekaan Palestina