Konflik Perbatasan Picu Pembalakan Liar
Rabu, 06 Oktober 2010 – 18:08 WIB
JAKARTA - Komisi IV DPR RI meminta masukan dari kepala daerah terkait Rancangan Undang-undang (RUU) tentang pencegahan dan pemberantasan pembalakan liar yang saat ini masih dalam pembahasan di Panitia Kerja (Panja) DPR sebelum disahkan menjadi UU. Pada kesempatan itu, banyak hal yang disampaikan oleh daerah untuk memberikan masukan terhadap RUU tersebut. Di antaranya mengenai penyebab terjadinya pembalakan liar, modus dan langkah-langkah ke depan yang harus dibuat, terutama untuk penanganan praktek illegal logging.
‘’Pada sore ini, kita sengaja mengundang beberapa daerah di antaranya provinsi Riau, Kaltim, Papua, Kepri dan Jatim agar bisa memberikan masukkan terhadap RUU tentang pencegahan dan pemberantasan pembalakan liar,’’ kata Ketua Ketua Komisi IV DPR RI Ahmad Muqowam dalam Rapat Dengar pendapat dengan beberapa kepala daerah, seperti Gubernur Kalbar, Wakil Gubernur Riau dan Kaltim di Gedung DPR, Senayan, Rabu (6/10).
Baca Juga:
Dengan adanya masukan dari daerah, ungkap Muqowam, akan dijadikan bahan pertimbangan bagi Panja untuk menyusun RUU ini. Karena menurutnya, daerahlah yang lebih mengetahui kondisi hutan di daerah masing-masing. ‘ Oleh karena itu kita sangat menginginkan adanya masukkan dari daerah tentang RUU ini,’’ ujarnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Komisi IV DPR RI meminta masukan dari kepala daerah terkait Rancangan Undang-undang (RUU) tentang pencegahan dan pemberantasan pembalakan
BERITA TERKAIT
- Wamen Viva Yoga Tegaskan Pemerintah Ingin Wujudkan Swasembada Daging dan Susu
- 3 Menteri Terbitkan SEB Pembelajaran di Bulan Ramadan, Ada Ekskul, Senam Pagi
- Prabowo Setujui Anggaran Rp 48,8 untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
- Pakar IPB Nilai Pengembangan Bioavtur dari Minyak Jelantah, Program Luar Biasa Pertamina
- Baru Terpilih Lagi, Kepala Daerah Ini Dijebloskan KPK ke Sel Tahanan, Siapa?
- 5 Arahan Sekda Herman untuk Penyelesaian Honorer Satpol PP, Fadlun: Ada Kemajuan