Konglomerat Tiongkok Beli Studio Batman Rp 48,4 Triliun

jpnn.com - GRUP perusahaan konglomerat asal Tiongkok Dalian Wanda Group resmi membeli studio Legendary Entertainment di California, Amerika Serikat (AS). Legendary Entertainment sendiri dikenal sebagai studio yang memproduksi trilogi film Batman garapan Christopher Nolan. Pembelian itu sendiri memiliki nilai mencapai USD 3,5 miliar atau setara dengan Rp 48,4 triliun.

Pemimpin Wanda Grup Wang Jianlin mengatakan, tujuan pembelian studio ini guna menggabungkan Legendary Entertainment dengan aset produksi Wanda Cinema di Tiongkok. Nantinya, saham akan dijual melalui penawaran saham perdana.

"Wanda Cinema berkembang luar biasa di Tiongkok, namun (perkembangan ini) tidak cukup," ujar orang terkaya di Tiongkok itu. 

Pembelian Legendary membuat Wanda menjadi perusahaan Tiongkok pertama yang memiliki studio besar di Hollywood sekaligus membuka peluang produksi gabungan Legendary dan Wanda.

Meski Legendary telah dibeli Wanda Group, pendiri dan CEO Legendary Thomas Tull masih melanjutkan pekerjaannya mengepalai studio di balik film-film blockbuster seperti Jurassic World (2015), Man of Steel (2013) dan Godzilla (2014) itu.

Thomas sendiri mendirikan Legendary Entertainment pada 2000. Nama Legendary melambung sejak memproduksi trilogi Batman. Perusahaan ini juga turut membuat beberapa film terkenal lain, termasuk 300 (2007), Inception (2010), Godzilla (2014), dan Interstellar (2014). (adv/bca)