Kongres AS Resmi Sahkan Kemenangan Biden, Ada Usulan Trump Segera Dilengserkan

Setelah keadaan terkendali, sidang dillanjutkan dengan pembahasan hasil dari semua negara bagian, dengan beberapa keberatan dari kalangan Partai Republik.
Sidang mengesahkan kemenangan Presiden terpilih Joe Biden dengan suara 306-232 suara elektoral dari semua negara bagian.
Walau sebelumnya Presiden Trump mengatakan tidak akan mengakui kekalahan, namun setelah kerusuhan, Gedung Putih mengeluarkan pernyataan jika penyerahan kekuasaan pada tanggal 20 Januari akan berlangsung teratur.
"Meski saya sepenuhnya tidak setuju dengan hasil pemilihan, akan ada penyerahan kekuasaan dengan baik tanggal 20 Januari," kata Presiden Trump yang disampaikan dalam pernyataan lewat seorang stafnya di Twitter.
Hari Kamis malam waktu setempat, Presiden Trump menyampaikan pernyataan langsung lewat rekaman video yang dimuat di Twitter, setelah penguncian akunnya habis masa berlakunya.

Presiden Trump mengatakan dia "marah dengan kekerasan, ketidakpatuhan hukum dan kekacauan yang terjadi" dan menambahkan "satu-satunya tujuan adalah untuk memastikan integritas pemilihan" dan "membela demokrasi Amerika".
"Amerika adalah dan harus selalu menjadi negara yang patuh hukum dan peraturan."
Setelah kerusuhan dengan massa menyerbu masuk ke gedung parlemen Amerika Serikat di Washington DC, Kongres yang bersidang sudah menetapkan dengan resmi jika Joe Biden adalah presiden terpilih Amerika Serikat
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- Tarif Tarifan
- Tanggapi Perang Tarif Trump, Partai Gelora Dorong BPI Danantara Berinvestasi di AS
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia