Kongres PAN Mulai Diwarnai Kericuhan
Debat soal Kepesertaan, Terjadi Insiden Pemukulan
jpnn.com - JAKARTA - Kericuhan yang disertai bentrok fisik mulai mewarnai Kongres IV Partai Amanat Nasional (PAN) yang digelar di Nusa Dua, Bali, Minggu (1/3). Insiden yang dipicu perdebatan tentang status kepesertaan itu terjadi ketika rapat pleno kongres yang berlangsung tertutup akan membahas tata tertib (tatib).
Wakil Sekjen PAN Teguh Juwarno terlihat memapah seseorang peserta kongres ke ambulans yang sudah menunggu di depan gedung pertemuan. Hanya saja, Teguh membantah kabar yang menyebut pria itu dipukul sehingga harus dibawa ke ambulans.
“Hanya terjatuh tadi,†kata Teguh. Sedangkan pria yang diyakini korban pemukulan tak mau buka mulut.
Berdasarkan pantauan di arena kongres, ada unsur pengurus kabupaten/kota (DPD) dan pengurus tingkat provinsi (DPW) yang memersoalkan tentang kepesertaan. Padahal, persoalan kepesertaan itu sudah diselesaikan sepekan sebelum kongres.
Namun, kini pleno terpaksa diskors karena sterring committee atau panitia pengarah sedang menyelesaikan persoalan kepesertaan. Ketua DPP PAN, Bara Hasibuan mengatakan, ada beberapa persoalan tentang status peserta kongres dari beberapa provinsi.
"Jadi ada yang mana peserta statusnya sementara. Semacam kesimpangsiuran soal status dari perseta beberapa provinsi. Itu menyebabkan tadi suasana panas," katanya.
Bara menuturkan, pleno yang berlangsung tertutup tadi sebenarnya belum masuk substansi soal tatib kongres. Tapi tiba-tiba ada peserta yang mengangkat soal status kepesertaan. Hal itu membuat suasana agak panas.
"Itu yang membuat suasana agak panas. Tadi ada dari Maluku Utara, sebelumnya gak banyak hanya beberapa saja. Tidak sampai sepuluh, tapi soal kepesertaan ini kan memang hal yang sangat sensitif. Jadi ada peserta yang berhak mengikuti kongres tapi tidak bisa masuk, tidak mendapat kartu credential," tuturnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Kericuhan yang disertai bentrok fisik mulai mewarnai Kongres IV Partai Amanat Nasional (PAN) yang digelar di Nusa Dua, Bali, Minggu (1/3).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Momen Seskab Teddy Dampingi Presiden Prabowo Temui Presiden Joe Biden di Gedung Putih
- Wamentrans Viva Yoga Berencana Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Program Food Estate
- Wamen Viva Yoga: Kami Rancang Pembangunan Sentra Sapi Perah di Daerah Transmigrasi
- Ramses Nilai Rencana Bangun Universitas HAM Sangat Tepat di Indonesia
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta
- Ivan yang Suruh Siswa Menggonggong Dapat Kejutan dari Tahanan Polrestabes Surabaya