Kongres PSSI Hasilkan Sembilan Keputusan

SURABAYA - Kongres PSSI di Hotel Shangri-La Surabaya berakhir, Senin (17/6) sekitar pukul 14.30. Dibuka oleh Ketua PSSI Djohar Arifin Husein, kongres kemudian ditutup oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo.

Kongres itu pun menghasilkan sembilan keputusan. Salah satu keputusan kongres itu adalah melarang Sihar Sitorus Cs berurusan dengan persepakbolaan nasional selama 10 tahun.

Berikut sejumlah keputusan yang dilahirkan Kongres Biasa PSSI:

1. Pemecatan enam anggota Komite Eksekutif (Exco), yakni Farid Rahman, Sihar Sitorus, Bob Hippy, Tuty Dau, Mawardi Nurdin dan Widodo Santoso. Keenamnya juga dilarang beraktivias di sepakbola nasional selama 10 tahun ke depan.
2. Mengukuhkan empat Exco baru yakni La Siya, Djamal Azis, Hardi Hasan dan Zulfadli.
3. Untuk menggantikan enam anggota yang dipecat, Exco PSSI akan membentuk Komite Pemilihan berisi sembilan orang dan Komite Banding Pemilihan berisi lima orang untuk menggelar pemilihan Enam Exco pada Kongres berikutnya. Bentuk maupun tanggal kongres berikutnya, akan ditentukan lewat rapat Exco mendatang.
4. Menerima laporan pertanggungjawaban kinerja PSSI dan laporan keuangan dengan baik.
5. Indonesia Super League diikuti 22 klub. Meski jumlah klub bertambah, durasi ISL diharapkan tetap setahun karena di 2014 ada agenda Pemilu, Pemilihan Presiden 2014 maupun Hari Raya Idul Fitri. Selain itu tahun 2014 ada even Piala Dunia.
6. Untuk kompetisi amatir, diperkenalkan sistem baru dengan konsentrasi pengelolaan pada tingkat Asosiasi PSSI Provinsi, namun detail akan dibahas lebih lanjut.
7. Hadiyandra mundur sebagai sekretaris jenderal PSSI dan digantikan CEO PT Liga Indonesia, Djoko Driyono. Nasib CEO PT Liga akan dibahas pada RUPS PT Liga terdekat.
8. PSSI juga sepakat membentuk tiga asosiasi, yakni asosiasi pemain, asosiasi pelatih dan asosiasi futsal. PSSI akan menempatkan ketua ad-interim untuk memimpin kongres asosiasi tersebut dan membentuk Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang sejalan dengan AD/ART PSSI.
9. PSSI akan membentuk Asosiasi Sepak bola Wanita dan Asosiasi Wasit di masa mendatang.(abu/jpnn)