Kongres PSSI Molor, Agenda Timnas Berantakan
Senin, 13 Juni 2011 – 05:20 WIB
TUNGGU - Salah satu sesi latihan timnas U-23, beberapa waktu lalu. Foto: Dok. JPNN.
Tapi dengan mundurnya kongres pada 9 Juli, praktis rencana tersebut jadi berantakan. "Mau tidak mau kita harus menyesuikan dengan kondisi yang ada saat ini," kata Iman Arif, deputy bidang teknik BTN kepada Jawa Pos tadi malam.
Menurut Iman, kemungkinan, pemanggilan pemain senior yang sebelumnya sudah diundur dari 24 Juni ke 5 Juli akan kembali diundur menjadi 15 Juli. "Kita harus menunggu kongres selasai digelar. Semoga saja kongres nanti berjalan lancer sehingga persiapan timnas bias kita lakukan dengan penuh kepastian," sambungnya.
Dengan mundurnya pemanggilan pemain otomatis rencana ujicoba melawan Singapura dan Thailand yang sebelumnya sudah disepakati kedua belah pihak jadi tidak jelas nasibnya. "Nanti kita akan bicarakan ulang dengan mereka. Yang pasti jika semuanya berjalan lancer (tidak ada sanksi dari FIFA), sebelum berlaga di kualifikasi Piala Dunia (zona Asia) timnas harus melakoni serangkaian ujicoba dulu," jelas Iman Arif.
Leg pertama kualifikasi Piala Dunia 2014 putaran II zona Asia (melawan Turkemenistan ) dilangsungkan pada 23 Juli dan leg II akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 28 Juli.
JAKARTA - Molornya Kongres PSSI hingga 9 Juli mendatang membuat program timnas yang disusun kembali berantakan. Mau tidak mau Badan Tim Nasional
BERITA TERKAIT
- Kapten Venezia Jay Idzes Melihat Ada Secercah Harapan Bertahan di Serie A
- Era Baru Timnas Basket Indonesia, David Singleton Dipercaya Jadi Pelatih di SEA Games 2025
- 4 Pemain All Stars Lengkapi Skuad SDN Srengseng 01 yang Dikirim SKF ke Gothia Cup 2025
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Dukung Tim Bulutangkis Indonesia Berlaga di Sudirman Cup 2025
- Liga 1: Andre Rosiade Merasa Semen Padang Sudah Diatur untuk Degradasi
- Fadil Imran Punya Target Tinggi, Fajar Alfian Cs Harus Tembus Final Sudirman Cup 2025