KONI Dipercaya jadi Juru Damai
Jumat, 04 Maret 2011 – 21:38 WIB
JAKARTA—FIFA yang membahas persoalan PSSI, Kamis (3/3) dini hari, memberikan perintah agar PSSI mengontrol LPI. Bila tak dilakukan, PSSI terancama sanksi pembekuan. Karenanya, Ketua Umum PSSI Nurdin Halid meminta KONI/KOI mengambil sikap yang tegas terkait keberadaan Liga Primer Indonesia (LPI).
Ia meminta bantuan bantuan KONI/KOI mengambil sikap soal LPI yang dianggap ilegal oleh FIFA. “Karena, jika dihukum, nantinya kita tak bisa ikut SEA Games, pra olimpiade, dan Pra Piala Dunia karena akan dapat sanksi,” kata Nurdin saat bertemu dengan Ketua Umum KONI/KOI, Rita Subowo, Jumat (4/3).
Baca Juga:
Meski begitu Nurdin sebagai ketua PSSI siap berdialog dann membuka ruang bagi keinginan LPI. Menurutnya, LPI harus memulai dari divisi terbawah bila ingin dilegalkan PSSI dan FIFA. “Aturannya memang seperti itu. Kami akan berdiskusi dengan PT Liga Indonesia soal ini,” katanya.
Nurdin pun mengaku telah berkomunikasi dengan LPI. Itu dilakukan melalui Arifin Panigoro sebagai pendiri kompetisi sepakbola yang mendapatkan sambutan positif masyarakat luas itu. ”Intinya kita akan membuka ruang diskusi," katanya.
JAKARTA—FIFA yang membahas persoalan PSSI, Kamis (3/3) dini hari, memberikan perintah agar PSSI mengontrol LPI. Bila tak dilakukan, PSSI terancama
BERITA TERKAIT
- Hasil Sprint MotoGP Barcelona: Target Pecco Bagnaia Tercapai
- Live Streaming Sprint MotoGP Barcelona: Cek Starting Grid, Rencana Pecco Berhasil
- Hasil Kualifikasi MotoGP Barcelona: Simak Pengakuan Marquez
- Live Streaming Kualifikasi MotoGP Barcelona: Ada yang Tak Percaya Kata Marquez
- Target Kakang Rudianto Bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
- Diwarnai Kartu Kuning, Jorji Masuk Final Kumamoto Masters 2024