KONI DKI: Sudah Seharusnya PON Terapkan Standar Internasional
jpnn.com - JAKARTA - Kebijakan baru pemerintah pusat terkait pembinaan olahraga nasional menjadi sorotan beberapa KONI daerah, salah satunya adalah KONI DKI Jakarta.
Raja Sapta Ervian, Ketua KONI Jakarta mendukung kebijakan penetapan cabang olahraga olympic sebagai fokus utama pembinaan dan juga pembatasan bagi atlet Olimpiade yang tidak boleh lagi tampil di ajang multievent level Pekan Olahraga Nasional (PON).
Menurut dia, sudah seharusnya PON bisa menetapkan standar pertandingan mengacu kepada nomor yang dipertandingan di Olimpiade dan event internasional lainnya.
"Jangan seperti sekarang, di internasional dimainkan tapi di level nasional malah dihilangkan. Bagaimana mau mencetak juara di internasional kalau nomor cabor di dalam negeri tidak sama dengan yang dipertandingkan di internasional, Kalau tidak sinkron, bagaimana mau mencetak juara dunia," tegasnya.
Terkait pembatasan umur bagi atlet yang tampil di PON, Eyi menyarankan agar pemerintah bisa lebih spesifik dalam menetapkan peraturan baru. Contohnya, bagi atlet peraih medali Olimpiade atau juara dunia, sudah seharusnya tidak bisa turun mewakili daerahnya di PON. "Kalau selebihnya, yang tidak meraih medali atau belum juara dunia, masih boleh ditampilkan daerahnya," paparnya. (dkk/jpnn)
JAKARTA - Kebijakan baru pemerintah pusat terkait pembinaan olahraga nasional menjadi sorotan beberapa KONI daerah, salah satunya adalah KONI DKI
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Proliga 2025: Thuy Cedera, Gresik Petrokimia Kalah dari Jakarta Livin
- Asyik, Laga Pelita Jaya vs Dewa United Disiarkan Gratis di Youtube
- Nova Arianto Cukup Puas Komposisi Skuad Timnas U-17 Indonesia, tetapi Punya Catatan
- Prawira Bandung Siap Bikin Kejutan di IBL 2025
- Menuju Piala Asia 2025, Timnas U-17 Indonesia Gelar TC Perdana di Stadion Sidolig Bandung
- IBL 2025: Skuad Mentereng, Dewa United Percaya Diri Meruntuhkan Dominasi PJ dan SM