KONI Jatim Larang Atlet Keluyuran Selama PON Papua
jpnn.com, SURABAYA - Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur Erlangga Satriagung mengatakan kesehatan para atlet menjadi prioritas pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Kesehatan utama itu difokuskan pada pencegahan penularan Covid-19. Mengingat, Jayapura yang statusnya masih level 2.
"Selama PON kami meminta ke setiap cabor enggak boleh keluyuran," kata Erlangga, Selasa (28/9).
Selama di Papua, para atlet sudah diberikan rute khusus, yaitu hanya ke tempat menginap dan venue saja. Hal tersebut untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 maupun ancaman malaria.
"Kami tidak ingin atlet Jatim sakit, kalau sampai ada yang kena tentu akan merugikan sekali. Persiapan ini sudah berjalan empat tahun jangan sampai gagal bertanding," tutur dia.
Untuk mencegah hal itu terjadi, tim kesehatan yang dimiliki KONI Jatim juga berkoordinasi dengan tim kesehatan PB PON dan fasilitas layanan kesehatan yang ada di Papua.
"Kami juga sediakan obat-obatan antimalaria, vitamin yang diminum untuk pencegahan," ujar dia.
Selain itu, oksigen konsentrator dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa juga disediakan apabila ada yang membutuhkannya," kata Erlangga. (mcr12/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Demi mencegah para atlet tak tertular penyakit, KONI Jatim Larang mereka keluyuran selama PON.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Arry Saputra
- Pelantikan 5 Pengurus Wilayah FOKBI Jakarta, untuk Kenalkan Kreasi dan Budaya Bangsa
- Korupsi Berjamaah PON Papua, Ini Tanggapan Komnas HAM dan Himpunan Mahasiswa
- Khabib Nurmagomedov atau Jon Jones, Siapa yang Pantas jadi Petarung Terbaik Sepanjang Masa?
- Kaltim Raih Peringkat 13 Nasional di Ajang PEPARNAS XVII 2024
- Kejati Papua Sita Rp 10 M Terkait Dugaan Korupsi Dana PON XX
- Kejurnas Angkat Besi Junior Pupuk Indonesia 2024 Diikuti Atlet Aceh hingga Papua Pegunungan