Konon BLT Dana Desa Belum 100 Persen Tersalurkan
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengklaim, penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) baru tersalurkan ke 65.736 desa.
Melalui temuan itu, BLT Dana Desa yang tersalurkan baru mencapai 90 persen dari pagu anggaran yang tersedia.
"Jadi ada desa yang sampai hari ini belum menerima dana desa," kata dia dalam keterangan resmi yang disiarkan secara virtual, Rabu (17/6).
Dia pun menerangkan kendala 10 persen desa yang belum mendapatkan BLT Dana Desa. Satu di antaranya, terdapat desa yang belum mengirimkan rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) ke pemerintah pusat.
Diketahui, dana pencairan APBDes ini yang bisa dipergunakan untuk BLT Danan Desa. Tanpa pengiriman ABPDes, sulit bagi Kementerian Keungan menyakurkan dana ke desa.
"Kemudian kepala desa masih pejabat sementara. Ini juga terkait dengan Pemda yang lambat dalam penanganan," ungkap dia.
Selanjutnya, kata dia, pemerintah pusat masih menemukan konflik antara Kepala Desa (Kades) dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Konflik itu mengakibatkan penyusunan APBDes tidak selesai.
"Selanjutnya masih adanya temuan laporan pertanggung jawaban yang kurang di tahun 2019," ucap dia.
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar mengklaim, penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) belum 100 persen.
- Mendes Yandri: Dana Desa Boleh Dipakai untuk Kondisi Darurat
- Mendes Yandri Sebut Alokasi Dana Desa untuk Ketahanan Pangan Tak Boleh Kurang 20 Persen
- Mendes Yandri Susanto Ajak Seluruh Kades Manfaatkan Dana Desa untuk Ketahanan Pangan
- Dorong Kades Optimalkan Dana Desa, Misbakhun Gandeng BPKP Gelar Bimtek
- Diduga Korupsi Dana Desa Rp 769 Juta, Kepala Desa Muara Baru Ditangkap
- Terima JAM Intel Kejagung, Mendes Yandri Ingin Perkuat Pengawasan Dana Desa