Konon Dalang dari Semua Kegaduhan Ini Adalah Mantan Presiden
jpnn.com, NUR-SULTAN - Mantan Presiden Kazakhstan Nursultan Nazarbayev diduga berada di balik kerusuhan terparah yang melanda negara tersebut pekan lalu. Kabar terkini, aparat keamanan dan intelijen tengah membersihkan instansi pemerintah dari para loyalis eks presiden yang berkuasa selama 29 tahun tersebut.
Ketika pengunjuk rasa membakar gedung-gedung di kota terbesar Almaty Rabu pekan lalu, Presiden Kassym-Jomart Tokayev mencopot Nursultan Nazarbayev sebagai kepala Dewan Keamanan.
Jabatan stragegis tersebut diduga kuat dimanfaatkan Nazarbayev (81 tahun) untuk terus mengendalikan kekuasaan meskipun sudah tidak menjadi presiden sejak 2019.
Sebanyak 164 orang dilaporkan telah tewas dan lebih dari 6.000 ditahan dalam peristiwa yang disebut Tokayev sebagai operasi kontra-teroris. Pembersihan di kalangan aparat keamanan sekarang sedang berlangsung di negara penghasil minyak dan uranium di Asia Tengah itu.
Mantan perdana menteri Akezhan Kazhegeldin mengatakan kepada Reuters bahwa Tokayev perlu menghilangkan keraguan tentang siapa yang benar-benar berkuasa di Kazakhstan.
"Saya pikir banyak orang di jejaring sosial, kritikus, terus mengatakan dia adalah calon Nazarbayev, bahwa Nazarbayev berdiri di belakangnya dan memanipulasi dia," katanya.
"Sekarang dia memiliki kekuasaan eksekutif formal yang lengkap, pertanyaannya adalah bagaimana dia akan menggunakannya. Dia perlu mengambil alih komando."
Kazhegeldin menjabat sebagai perdana menteri di bawah Nazarbayev pada 1990-an, ketika Tokayev menjadi menteri luar negeri, tetapi berhenti karena kegelisahan tentang korupsi dan sekarang tinggal di pengasingan di Inggris.
Mantan Presiden Kazakhstan Nursultan Nazarbayev diduga berada di balik kerusuhan terparah yang melanda negara tersebut pekan lalu
- Dampak Kerusuhan, Inggris Bakal Perketat Sensor Konten Media Sosial
- Muak dengan Kerusuhan, Mayoritas Warga Inggris Dukung Pengerahan Tentara
- 3 Korban Tewas Kerusuhan di Mulia Sudah Dievakuasi ke Jayapura
- MotoGP Kazakhstan Batal Digelar 2024, Ini Sebabnya
- Provokator Kerusuhan Konser Musik di Tangerang Jadi Tersangka
- 2 Jenazah Korban Bentrok di Nduga Diterbangkan ke Kampung Halaman