Konon Gerindra Mesra dengan PDIP Untuk Singkirkan Anies Baswedan
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Ray Rangkuti menilai Gerindra punya kepentingan khusus untuk berkoalisi dengan PDI Perjuangan. Kepentingan itu bersifat jangka pendek dengan tujuan menyingkirkan Anies Baswedan di Pemilihan Gubernur DKI 2022.
"Yang dekat menurut saya DKI Jakarta. Saya melihat ada kemungkinan PDIP dan Gerindra akan berkoalisi mengusung, mungkin bukan Anies," kata Ray kepada JPNN.com, Selasa (30/7).
BACA JUGA: Gerindra Jangan Takut Ditinggal Pendukung jika Gabung ke Barisan Jokowi
Pendiri Lingkar Madani ini melihat Gerindra sudah tidak nyaman lagi dengan mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu. Karena itu, Gerindra ingin berkoalisi dengan PDI Perjuangan di Pilgub DKI 2022 mendatang.
"Tentu banyak faktor kenapa Gerindra merasa kurang nyaman dengan Anies, pertama Anies kurang optimal untuk bekerja di pilpres kemarin di DKI," kata dia.
Ray Rangkuti. Foto: dok/JPNN.com
Lebih lanjut kata dia, kunjungan Anies ke Ketua Umum NasDem Surya Paloh tanpa izin dari Gerindra. Menurut Ray, hal itu membuat Gerindra berang. "Keberangkatan Anies ke NasDem sama sekali tanpa izin bahkan tanpa pemberitahuan pada Gerindra," jelas Ray.
Di samping itu, Ray juga melihat hubungan antara Anies dan Gerindra semakin berjarak. Hal ini menyusul sengketa kursi wakil gubernur DKI yang tidak menunjukkan dukungan dari Anies kepada Gerindra.
Kunjungan Anies Baswedan ke Ketua Umum NasDem Surya Paloh kabarnya tanpa sepengetahuan Gerindra.
- Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Wihadi Sebut PDIP Buang Muka
- NasDem Mau Ajak Jokowi Bergabung? Willy Singgung Kenyamanan Pundak Surya Paloh
- Komarudin Umumkan Pemecatan Jokowi, Lihat Tokoh PDIP yang Menemani
- Tegas! Kawendra Desak Bos Semen Singa Merah Bertanggung Jawab kepada Masyarakat Jember
- Prabowo Usul Kepala Daerah Dipilih DPRD, Deddy Singgung Prinsip Kedaulatan Rakyat
- Megawati: Coba Kamu Awut-awut Partai Saya