Konon Habib Novel Siap Usir Israel dari Palestina
jpnn.com, JAKARTA - Front Pembela Islam (FPI) mengecam keras klaim Presiden Amerika Serikat Donald Trump atas Yarussalem sebagai ibu kota Israel. Anggota Lembaga Dakwah FPI Novel Bamukmin menyebut tindakan Trump telah membakar amarah umat Islam.
"Kami mengutuk keras apa yang telah dilakukan Donald Trump karena telah memancing amarah umat Islam sedunia," kata pentolan FPI yang lebih beken disapa dengan panggilan Habib Novel itu kepada JPNN, Selasa (12/12).
FPI, kata Novel, juga telah membentuk satuan kerja bernama Komite Pembebasan Al-Aqso. Komite itu sebagai bentuk solidaritas FPI guna menggalang kekuatan untuk melawan Israel.
"Semua FPI juga yang tergabung di Presidium Alumni 212 diimbau untuk bergabung. Ini sebagai bentuk perlawanan terhadap Donald Trump dan Israel," tegasnya.
Apakah FPI siap dikirim ke Palestina? "Insyaallah siap. Siap untuk menurunkan relawan kemanusian juga siap bertempur melawan Israel dan sekutunya," pungkas dia.(tan/jpnn)
Pentolan FPI Novel Bamukmin mengecam keras klaim sepihak Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump atas Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Amerika Bakal Persulit Pemohon Visa yang Suka Menghina Israel di Medsos
- Kaya Susah
- Donald Trump Makin Berniat Mencaplok Greenland
- Presiden Macron: Serangan Israel di Beirut Tak Dapat Diterima
- Peringati Hari Al Quds Sedunia, Ribuan Massa Padati Gedung Grahadi Surabaya
- NATO Klarifikasi soal Kematian Tentara AS Saat Latihan di Lithuania