Konon Inilah Penyebab Pengangguran di Palembang

Konon Inilah Penyebab Pengangguran di Palembang
Kepala Bappeda dan Litbang Harrey Hadi saat menyampaikan kata sambutan di acara FGD Evaluasi Penurunan Angka Pengangguran di Hotel Arista Palembang, Jumat (1/11/2024). Foto: Diskominfo Palembang.

Dia juga mengapresiasi Disnaker Palembang yang menggagas FGD ini.

"Rapat evaluasi ini sangat penting, di mana pihak terkait berkoordinasi untuk mengetahui hambatan dan kendala yang dihadapi dalam penurunan angka pengangguran," jelas Harrey.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Palembang Rediyan Deddy Umrien menyampaikan bahwa pengangguran terbuka di Palembang juga dipicu banyak pencari kerja yang pilih-pilih atau selektif dalam mencari kerja.

"Terutama dari lulusan universitas. Mereka juga melihat upah dari kerja yang ditawarkan. Mencari yang sesuai," sampai Rediyan.

Faktor lain terjadinya TPT, Rediyan melanjutkan, banyak tamatan SMA yg tidak punya skill. Sehingga sulit bersaing di dunia kerja.

"Solusinya perlu peningkatan keahlian melalui pelatihan-pelatihan," kata Rediyan.

Terkait hal ini, Rediyan menyebutkan pihaknya telah memberikan pelatihan kepada 700 pencari kerja untuk pembekalan keterampilan kerja.

Selain itu, Disnaker menggelar bursa kerja untuk menyerap pencari kerja.

Kepala Bappeda dan Litbang Kota Palembang Harrey Hadi mengungkap sejumlah persoalan penyebab pengangguran terbuka di ibu kota provinsi Sumsel itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News