Konon Insentif Pemerintah Pusat untuk Nakes Lancar, Daerah Bagaimana?
Rabu, 21 Juli 2021 – 19:09 WIB
Menurut dia, temuan tentang serapan anggaran tadi menandakan pemerintah daerah hanya ingin memanfaatkan tenaga nakes.
"Uangnya ada. Ini soal komitmen pimpinan daerah. Itu yang kami dorong supaya komitmen ada. Kami tidak mau tahu birokrasinya bagaimana, yang penting sudah ada kebijakan, uang ada, aturan ada, ayo jalankan," beber Harif. (ast/jpnn)
Ketua Umum DPP Persatuan Perawat Indonesia (PPNI) Harif Fadhillah menyebut insentif dari pemerintah pusat bagi tenaga kesehatan yang menanggulangi pandemi Covid-19 tergolong lancar.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
BERITA TERKAIT
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- CBP-INNA Pasang Target Tingkatkan Kompetensi Perawat hingga Berstandar Internasional
- Ribuan Nakes Kembali Turun ke Jalan, PPNI Konsisten Tolak RUU Kesehatan
- Ratusan Perawat Gelar Demo di Kemenkopolhukam, Minta RUU Kesehatan Dicabut
- PPNI Menyikapi Pro Kontra RUU Kesehatan
- Gelar Apel Akbar, Perawat Indonesia Komitmen Kukuhkan Bingkai Kebangsaan